Jumat, 20 September 2024

Kota Mojokerto Berhasil Percepat Penurunan Kemiskinan Ekstrem

Diunggah pada : 10 November 2023 13:45:33 197
Rakornas dan Penyerahan Penghargaan Insentif Fiskal Kategori Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem Tahun Berjalan 2023 di Istana Wakil Presiden, Jakarta Pusat. Sumber Foto: Diskominfo Kota Mojokerto

Jatim Newsroom – Pemerintah Kota Mojokerto berhasil mempercepat penghapusan kemiskinan ekstrem di Kota Mojokerto. Dalam penurunan kemiskinan ekstrem, terdapat tiga indikator penilaian yaitu penurunan penduduk miskin, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dan Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT). 

Untuk penduduk miskin di Kota Mojokerto, sudah turun menjadi 5,98% pada tahun 2022 dari 6,39% pada tahun 2021. Nilai ini lebih rendah daripada persentase di Jawa Timur yang berada di angka 11,16% dan Nasional sebesar 10,03%.

Seiring dengan semakin menurunnya angka kemiskinan, TPT Kota Mojokerto juga menurun dari 5,05% di tahun 2022 menjadi 4,73% di tahun 2023. Sementara untuk IPM Kota Mojokerto sudah masuk kategori tinggi pada angka 79,32.

Mengutip rilis humas Pemerintah Kota Mojokerto (10/11/2023), karena ketiga hal tersebut, Pemerintah Kota Mojokerto menerima Penghargaan Insentif Fiskal Tahun 2023. Sebagaimana tertuang dalam KMK Nomor 350 Tahun 2023, DIF yang diterima Kota Mojokerto adalah sebesar Rp6.495.119.000,-.

Di samping ketiga indikator tersebut, kinerja pelayanan dasar di Kota Mojokerto juga berpengaruh terhadap pemberian DIF. Di antaranya penurunan stunting. Pada bulan September 2023 berdasar data Elektronik-Pencacatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (E-PPGBM), jumlah anak stunting sudah pada posisi 2,26% atau sekitar 126 anak. SPM dalam bidang pendidikan juga sudah hampir tercapai secara sempurna di tahun 2022 yaitu 99,81.

Pelayanan dasar lainnya adalah akses sanitasi yang layak serta pengelolaan air minum. Di Kota Mojokerto pada tahun 2022, berdasarkan data Badan Pusat Statistik, 95,59% warga sudah mendapatkan akses sanitasi yang layak. Demikian halnya dengan akses air minum, 97,35% warga sudah terpenuhi akses air minum yang layak. 

Perlu diketahui, penghargaan ini diterima oleh Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari dalam Rakornas dan Penyerahan Penghargaan Insentif Fiskal Kategori Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem Tahun Berjalan 2023 di Istana Wakil Presiden, Jakarta Pusat pada tanggal 9 November 2023. (idc/s)

#Kota Mojokerto #insentif fiskal #kemiskinan ekstrem