Jatim Newsroom – Perekonomian Jawa Timur di Triwulan II-2022 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp677,52 triliun, sedangkan PDRB atas dasar harga konstan mencapai Rp438,03 triliun.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur, Dadang Hardiwan menjelaskan, ekonomi Jawa Timur Triwulan II-2022 dibandingkan Triwulan I-2022 meningkat sebesar 2,39 persen (q-to-q).
“Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan yang tumbuh sebesar 14,12 persen. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah yang tumbuh sebesar 18,74 persen,” ujarnya.
Dadang menerangkan, ekonomi Jawa Timur Triwulan II-2022 dibandingkan Triwulan II-2021 meningkat sebesar 5,74 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan yang tumbuh sebesar 22,21 persen. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) yang tumbuh sebesar 7,84 persen.
Kemudian, ekonomi Jawa Timur sampai dengan Triwulan II-2022 meningkat sebesar 5,49 persen (c-to-c). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan yang tumbuh sebesar 20,52 persen. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Ekspor Barang dan Jasa yang tumbuh sebesar 16,73 persen. (idc/n)