Jumat, 20 September 2024

Dishub Targetkan Koridor II Bus Trans Jatim Beroperasi Agustus Mendatang

Diunggah pada : 6 Juli 2023 17:35:59 2428
Bus Trans Jatim. Dokumen JNR Kominfo Jatim. (Hen)

Jatim Newsroom - Dinas Perhubungan Jawa Timur (Dishub Jatim) menyatakan bus Trans Jatim koridor II Purabaya Bungurasih Sidoarjo, Surabaya hingga Mojokerto akan beroperasi antara bulan Agustus atau September 2023 mendatang.

Kepala Dishub Jatim, Nyono mengatakan untuk koridor II rute terminal Purabaya, Joyoboyo Surabaya, hingga terminal Kertajaya Mojokerto masih ada sejumlah detail yang masih harus diselesaikan, yakni merampungkan halte atau shelter yang masih kurang 30 persen. “Target kami sebelum ulang tahun Provinsi Jawa Timur bisa selesai dan beroperasi,” ujar Nyono ditemui di DPRD Jatim, Kamis (6/7/2023).

Nyono menjelaskan, memang masih ada kendala yang harus diakomodir, yakni beberapa feeder terutama trayek yang terdampak Trans Jatim khususnya koridor II.  Diketahui pengemudi angkutan kota dari Surabaya dan Sidoarjo yang tergabung dalam Serikat Sopir Indonesia (SSI) Jawa Timur juga telah mendatangi DPRD Jawa Timur, Senin (3/7/2023) lalu. 

Para pengemudi angkot ini mengaku khawatir dioperasikannya Bus Trans Jatim, serta penambahan koridor baru yakni Mojokerto-Surabaya menimbulkan dampak negatif dan membuat para sopir kehilangan penumpang.

“Akomodirnya dalam bentuk bisa merekrut sopir untuk menjadi sopir Bus Trans Jatim. Tapi tidak semua sopir bisa kita rekrut. Harus yang memenuhi syarat, kalau terlalu tua sekali kan kasihan karena ini menyangkut keselamatan,” katanya.

Lebih lanjut Nyono menambahkan terkait feeder sudah dibicarakan dengan para sopir yang terdampak. Sekitar 80-100 persen terdampak akibat operasional Bus Trans Jatim. “Nantinya Bus Trans ini sebenarnnya sebagai pengumpan (feeder) bagi para sopir ini. Artinya penumpang yang turun dari Bus Trans Jatim bisa dijemput oleh feeder ini. Termasuk angkutan online. Hal yang penting harapan kami Bus Trans Jatim bisa jalan dulu,” tuturnya.

Sementara itu Kasi Prasarana Angkutan Jalan, Dishub Jatim, Ainur Rofiq mengatakan terkait keluhan para sopir ini, pihaknya sebenarnya sudah memfasilitasi. Misalnya untuk sopir yang sebagian sudah bekerja di trans jatim. ”Tapi kalau minta ditampung semua jelas tidak bisa,” ucapnya.

Soal lainnya terkait upaya Dishub Jatim yang nantinya akan bekerja sama dengan angkot. Terutama menjadikan mereka sebagai feeder, angkutan penyalur yang bisa membantu masyarakat melanjutkan ke tempat tujuan. Tentu, tetap ada catatan bagi angkot yang nantinya bakal dijadikan feeder itu. Di antaranya kondisi armada masih layak dan nyaman bagi masyarakat.

Penyediaan transportasi umum oleh Pemprov Jatim ini sebagai upaya mengembalikan minat masyarakat untuk kembali transportasi publik. Caranya dengan menyediakan angkutan berbiaya murah, nyaman, dan aman. “Jika masyarakat sudah mulai kembali ke transportasi publik, nantinya juga akan berdampak baik pada arus lalu lintas,” pungkasnya. (Pca/s)

#Dishub Jatim

Berita Terkait

Dukung Layanan QRIS di Trans Jatim,
Bank Jatim Terima Apresiasi dari Dinas P...
12 Agustus 2024
thumb
Sambut HUT ke-79 Republik Indonesia
Dishub Jatim Akan Luncurkan Empat Progra...
3 Agustus 2024
thumb