Jumat, 20 September 2024

Beberkan Empat Tujuan Penyelenggaraan PON XXI, Panwasrah Sebut Berdampak Istimewa Bagi Aceh dan Sumut

Diunggah pada : 20 September 2024 10:09:22 25
Sumber Foto: PB PON XXI/2024 Sumut

Jatim Newsroom - Ketua Headquarter Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah) Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI, Mayjen TNI (Purn) Suwarno, menjabarkan dampak besar perhelatan PON XXI tahun 2024 yang didapat Aceh dan Sumut selaku tuan rumah, mulai dari pertumbuhan ekonomi pariwisata hingga peningkatan prestasi atlet.

"Saya ingin menyampaikan kepada saudara-saudara tolong melihat PON ini jangan hanya menilai dari kasus kecil seperti sepakbola, kasus tinju, suarakan juga hal-hal yang positif yang dampaknya jauh lebih besar diterima masyarakat," kata Mayjen TNI Suwarno dalam konfrensi pers bertemakan ‘Profil PON Aceh-Sumut, Dinamika dan Prestasi’ di Media Center Hotel Shantika Medan.

Ia menyampaikan perhelatan PON memiliki empat tujuan, yakni tujuan penyelenggara, peningkatan prestasi, peningkatan ekonomi kerakyatan dan terakhir adalah sukes administrasi.

"Untuk tujuan penyelengaraan hingga sejauh ini acara PON XXI Aceh-Sumut 2024 hingga hari ini sudah berjalan baik. Faktor keamanan juga tidak ada hal yang terlalu menonjol," katanya.

Untuk hal yang ketiga adalah tujuan peningkatan prestasi atlet merupakan tolak ukur suksesnya perhelatan PON.

"Sejauh ini pemecahan rekor prestasi atlet sudah cukup terukur," sebutnya.

Sementara dampak peningkatan ekonomi kemasyarakatan perhelatan PON bagi tuan rumah, Suwarno mencontohkan pelaksanaan PON XIX pada tahun 2016 di Jawa Barat yang semula menggunakan anggaran APBD sebesar 3,2 triliun, hasilnya melampau jumlah APBD yang digunakan untuk menyelenggarakan PON.

"Orang Sumut nggak perlu bilang oh kami punya Danau Toba, punya gunung Sinabung. Dari Aceh nggak perlu bilang kami punya Lhok Nga. Karena perhelatan olaharga, orang datang tak perlu pakai iming-iming, mereka ingin menyaksikan PON. Namun imbasnya adalah transportasi, restoran rumah makan," paparnya. 

Kemudian dengan event PON dunia pariwisata semakin naik. "Ini adalah salah satu wujud keberhasilan penyelenggaraan PON," tambahnya.

Lalu yang terakhir kata Suwarno adalah sukes administrasi. "Penanggung jawaban administrasi baru kita lihat nanti setelah selesai semua acara," imbuhnya.

Suwarno memuji venue olahraga di Aceh dan Sumut cukup mumpuni yang bahkan beberapanya telah berstandar internasional.

Seperti stadion Madya Atletik Desa Sena. "Stadionnya sudah berstandar internasional. Dengan venue squash, bowling, venue futsal juga sudah cukup baik," imbuhnya.

Ia juga melanjutkan venue pertandingan di Aceh juga telah cukup baik, salah satunya gedung pertandingan lapangan tembak yang bahkan di daerah lain belum ada yang selengkap di Aceh. (idc/s)

#PON XXI 2024 #pekan olahraga nasional