Rangkaian Roadshow Bus Antikorupsi

ASN Pelayanan Publik Pemprov Jatim Ikut Pelatihan Antikorupsi

Jatim Newsroom – Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Roadshow Bus Antikorupsi yang kali ini sudah sampai di Surabaya, Pusat Edukasi Antikorupsi atau Anti-Corruption Learning Center (ACLC) Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) mengadakan kegiatan terkait antikorupsi berupa pelatihan tematik pelayanan Publik bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur (BPSDM Jatim) Surabaya, Rabu (12/6/2024). 

Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran bagi ASN pelayanan publik supaya menolak gratifikasi, dan mencegah terjadinya korupsi, sehingga dapat memberikan layanan publik yang terbaik. Peserta yang mengikuti kegiatan ini ialah perwakilan ASN dari setiap perangkat daerah yang menjabat sebagai pelayanan publik di Pemprov Jatim. selama 12-14 Juni 2024. 

Usai pembukaan pelatihan, Kepala Sekretariat Kedeputian Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat ACLC KPK RI, Guntur Kusmeiyano menjelaskan, pelatihan ini merupakan rangkaian kegiatan Roadshow Bus Antikorupsi Jelajah Negeri Bangun Antikorupsi di tahun 2024.

Dikatakannya, rangkaian kegiatan tidak hanya untuk ASN, tapi juga menyasar banyak kalangan. Mulai dari tingkat pendidikan dasar, menengah, sampai pendidikan tinggi, kedinasan, juga mahasiswa. Selain ini, juga ada Komite Antikorupsi Daerah, Rapat Koordinasi Supervisi Pencegahan Korupsi, Bimbingan Teknis Gratifikasi LHKPN, maupun kuliah umum di beberapa universitas. "Selain yang memang epicentrumnya itu berada di sekitar Roadshow Bus yang Insyaallah diparkir dan akan dibuka besok oleh pimpinan KPK di Gedung Grahadi Surabaya,” jelas Guntur.

Guntur menerangkan, karena program tematik pelatihan ini memang menyasar ASN  Pemprov Jatim, sehingga untuk mengembangkan kualitas integritas pelayanan publik yang antikorupsi pelatihan diadakan di BPSDM yang sejalan dengan perannya untuk mengembangkan kapasitas SDM. 

Ia berharap, ASN yang mengikuti seluruhnya bisa lulus dan mendapatkan sertifikat, sehingga ditargetkan menjadi agen-agen antikorupsi di dinasnya masing-masing. “Dan  bisa menularkan paling tidak di lingkungan terkecil di tempat kerjanya juga di kehidupan sehari-hari keluarganya,” ungkap Guntur. 

“Pesan saya ikuti dan nikmati setiap momentumnya, karena ini spesial tidak semua mendapatkan. Setelah itu implementasikan tidak juga serta-merta semua tapi tahapan-tahapan dilewati. Mudah-mudahan ini menjadi bekal untuk Jawa Timur yang lebih baik di masa depan,” pesan Guntur. 

Untuk rangkaian Roadshow bus Antikorupsi sendiri, Guntur mengungkapkan, kegiatan akan dibuka mulai Kamis (13/6/2024) di Gedung Negara Grahadi Surabaya, dan ditutup pada Sabtu (15/6/2024). “Kegiatan akan diakhiri dengan Edukasi dan Pembekalan Duta Antikorupsi Pelajar SMA/sederajat di Provinsi Jawa Timur di SMKN 5 Surabaya,” pungkasnya. (vin/hjr)

#pemprov jatim #ASN #Roadshow Bus Antikorupsi #ACLC KPK RI #Antikorupsi