Kamis, 25 April 2024

UPT RSBN Malang Beri Layanan Sosial Bagi Penyandang Disabilitas

Diunggah pada : 12 Desember 2022 21:47:53 530
Foto : Layanan pekerjaan sosial bagi penyandang disabilitas berbasis masyarakat bersama Paguyuban Harapan Bunda

Jatim Newsroom - Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) melalui Unit Pelaksana Teknis Rehabilitasi Sosial Bina Netra (UPT RSBN) Malang, Dinsos Jatim melaksanakan layanan pekerjaan sosial bagi penyandang disabilitas  berbasis masyarakat bersama Paguyuban Harapan Bunda,  di Pendopo Kecamatan Singosari Kabupaten Malang.

Kepala UPT RSBN Malang, Firdaus Sulistijawanmelalui Peksos Nabila Senin (12/12/2022) menyampaikan,

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan dan koordinasi pekerja sosial UPT RSBN Malang kepada pengurus Paguyuban Harapan Bunda pada 27 Oktober 2022 lalu. 

Kegiatan dilaksanakan rutin pada minggu kedua dan ke empat setiap bulannya. Para penyandang disabilitas didampingi oleh orang tuanya menghadiri pertemuan rutin tersebut di pendopo.

"Penyandang disabilitas ini beragam usia dan jenisnya diantaranya berusia 7-20 tahun dan menyandang disabilitas tuna grahita, tuna daksa, tuna netra, tuna rungu wicara, cerebral palsy dll," katanya.

Kegiatan pekerja sosial bersama Paguyuban Harapan Bunda meliputi asesmen, bimbingan orientasi mobilitas, terapi okupasi, pelatihan konsentrasi, menulis, membaca dan mewarnai. Selain itu, pekerja sosial memberikan edukasi bagi para orang tua penyandang disabilitas yg merupakan support system utama bagi keberfungsian sosial putra putri mereka.

"Kami melakukan asesmen awal untuk mengetahui kebutuhan dan permasalahan yang dialami oleh penyandang disabilitas netra yang tergabung dalam Paguyuban Harapan Bunda," imbuhnya.

Salah satu peserta kegiatan ini adalah, Farida yang memiliki anak dengan disabilitas netra berusia 7 tahun memerlukan bimbingan bagi anaknya teknik menggunakan stik/tongkat untuk melakukan orientasi mobilitas baik di lingkungan rumah  dan sekolah. 

Kegiatan ini merupakan langkah  mengembangkan pelayanan rehabilitasi yang ada di masyarakat serta sebagai sarana transfer knowledge dan keterampilan dasar bagi penyandang disabilitas netra di Paguyuban Harapan Bunda, kegiatan rehabilitasi sosial ini tidak hanya di dalam panti namun juga di luar panti yg berbasis masyarakat (community based rehabilitation)" ucapnya.

Ibu Wiwik pengurus Paguyuban Harapan Bunda  menyambut baik kedatangan dari pihak UPT RSBN Malang. Dia berharap kegiatan ini terus berkelanjutan karena selama ini kami hanya berfokus pada disabilitas grahita sehingga diharapkan dengan adanya kegiatan ini kami juga dapat memberikan pelayanan rehabilitasi bagi disabilitas netra.(Hen/hjr)

#dinsos jatim