UPT PSTW Jember Rutin Gelar Bimbingan Rekreatif

Jatim Newsroom - Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Sosial Tresna Werdha (UPT PSTW) Dinas Sosial Jatim bersama penerima manfaat (PM) lansia melaksanakan kegiatan bimbingan rekreatif rutin di dalam ruangan dan di luar ruangan.

Kegiatan ini dipimpin petugas bimbingan sosial, pekerja sosial, dan instruktur. Turut hadir mendampingi, Kepala Seksi Bimbingan Sosial, serta pendamping dan pengasuh bimbingan. Bimbingan rekreatif diberikan secara rutin seminggu sekali setiap hari Kamis.

Bimbingan rekreatif ini diberikan, karena setiap PM memiliki permasalahan hidup yang kompleks dan perjalanan hidup yang tidak sesuai harapan. Mereka terlantar atau terpisah dengan keluarga. Hal itu membuat mereka mengalami depresi, baik ringan maupun akut menuju gangguan jiwa. Namun mereka ingin mengatasi permasalahan mereka agar bisa hidup tenteram, damai, dan bahagia. 

“Oleh karena itu, UPT PSTW Jember memberikan kegiatan bimbingan baik fisik, mental, maupun spiritual agar PM mendapat kondisi emosional yang baik dan stabil untuk menunjang kesehatan mereka sehingga terwujud lansia sehat, sejahtera, dan semangat hidupnya bertambah,” ujar Kepala UPT PSTW Jember, Triwoto Djokosumbowo, Jumat (22/7/2022).

Kegiatan rekreatif yang dilaksanakan UPT PSTW Jember tidak hanya monoton dilaksanakan secara indoor di aula untuk mengeksplor kemampuan PM lansia dalam menari, menyanyi, baca puisi, lawak dan joget, serta permainan yang dipandu oleh instruktur atau diiringi elektone. Akan tetapi, PM juga mendapat bimbingan rekreatif di luar ruangan (depan gedung bimbingan sosial) dengan kegiatan semacam outbound untuk mengisi kekosongan waktu agar tidak jenuh. Kegiatan di luar ruangan juga diisi dengan permainan seperti lomba makan kerupuk, menyunggi bola, tebakan, menyunggi tampah, keseimbangan dengan benang, dan lain-lain. 

“Diharapkan dengan kegiatan di luar ruangan, PM merasa bahagia karena bisa bergerak di alam bebas yang segar di lokasi UPT, bisa memandang alam sehingga ada variasi mencegah kebosanan dan kejenuhan,” ungkap Djoko.

Sekitar 70 Lansia mandiri antusias mengikuti kegiatan ini. Mereka merasa riang gembira karena diselingi lomba dan mendapat hadiah untuk penyemangat agar mereka merasa bersaing, berusaha, dan ada harapan untuk melupakan kesedihan atau kedukaan berpisah dengan keluarga. PM juga merasa memiliki teman dan dapat bersosialisasi dengan petugas. Wajah-wajah PM yang berbahagia menunjukkan bahwa hal itu merupakan bagian hidup mereka yang membahagiakan dan menyenangkan.

Semua PM ingin mendapat giliran lomba dan dapat hadiah, termasuk mereka yang biasanya di desa tidak pernah menyanyi, menari, atau berjoget. Dengan ikut lomba di UPT, mereka bisa mendapat kesempatan untuk mendapat hadiah. 

“Kegiatan rekreatif bagi PM rutin dilaksanakan sebagai salah satu cara dan metode menghibur untuk mengusir kejenuhan, serta menghilangkan kesedihan. Lansia berhak mendapat kenikmatan batin ketika berkumpul dengan teman, mengekspresikan emosinya agar tetap sehat, dan memiliki harapan hidup lebih lama,” ujar Djoko.(her/s)

#dinsos