Jumat, 26 April 2024

Pengurus PMI Jember Masa Bhakti 2022 - 2027 Dilantik

Diunggah pada : 3 Oktober 2022 17:09:31 265
Ketua PMI Jawa Timur saat menyerahkan bendera Pataka PMI ke Ketua terpilih

Jatim Newsroom  - Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Jawa Timur, Imam Utomo,  melantik Ketua Dewan Kehormatan dan Pengurus PMI Jember masa bhakti 2022-2027 di Pendopo Warya Loka Kabupaten Jember, Senin (3/10/2022).

Para pengurus yang dilantik adalah hasil Musyawarah Kabupaten (Muskab) PMI yang diselenggarakan pada tanggal 7 September 2022 lalu. Sedangkan susunan pengurus yang dilantik yaitu Ketua Dewan Kehormatan dijabat Yukon Alfrinaldo. Sedangkan Ketua Pengurus dijabat Dr. H. Mohammad Thamrin, S.E, M.M, Sekretaris Zainollah, S.Pd dan Bendahara Dr. Alwan Sri Kustoro, CPA. Pelantikan para pengurus  PMI Jember ini berdasarkan SK Nomor : 065/KEP/02.06.00/IX/2022

Hadir dalam acara pelantikan tersebut, Bupati Jember, Hendy Siswanto, dan Wakil Bupati, MB Firjaun Barlaman, pada Kepala Dinas, dan Direktur RS Pemerintah dan swasta di Jember serta Ketua PMI Kecamatan

Dalam sambutannya Ketua PMI Provinsi Jawa Timur, Imam Utomo, menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada pengurus lama yang hari ini sudah purna tugas.  Sebaliknya, kepada pengurus yang baru dilantik disertai ucapan selamat dan harapan  semoga memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.

Mantan gubernur dua periode itu juga berpesan agar pengurus yang baru saja dilantik bisa bekerjasama dengan Pemerintah daerah termasuk di dalamnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Sehingga ke depan mendapat dukungan penuh untuk menjadi lebih baik lagi.

“ PMI telah memiliki landasan hukum yakni undang undang No.1/2018. Sementara tugas PMI sudah diatur dalam pasal 22, yaitu lima tugas pokok dan tiga tugas perbantuan. Ke-5 tugas pokok memberikan bantuan kepada korban konflik bersenjata dan gangguan keamanan, memberikan pelayanan donor darah kepada masyarakat, melaksanakan pembinaan relawan (PMR, KSR, TSR dan relawan donor darah), melaksanakan diklat kepalangmerahan dan menyebarluaskan informasi kepalangmerahan,” ujarnya.

Menyinggung soal Unit Donor Darah (UDD), Imam Utomo juga menjelaskan ada yang perlu diperhatikan tentang sosialisasi pentingnya donor darah, pembinaan dan pelestarian donor darah sukarela dan membangun sistem berbasis digitalisasi.

Hal senada juga dingkapkan oleh Bupati Jember, Hendy Siswanto, dalam sambutannya yang memberikan apresiasi khusus kepada Pak Imam Utomo dalam usia 80 tahun, namun masih sangat sehat. “Tadi menapaki 26 tangga tapi masih sangat segar. Saya di samping beliau. Jadi tahu sendiri,” kata Bupati Siswanto mengawali sambutannya.

Pada kesempatan tersebut dirinya sempat menyinggung hasil dari  mengikuti kegiatan dengan Presiden di Jakarta minggu lalu. Dalam pesan yang disampaikan Pak Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan bahwa Indonesia tahun 2023 akan menghadapi krisis global, sehingga perlu lebih ditingkatkan lagi  kesiapan di semua sektor. Karena pemerintah Jember masuk dalam 15 kabupaten se-Indonesia yang berhasil menekan inflasi sekaligus menerima insentif Rp 10,36M dalam tempo 1,5 tahun dan penanganan masalah kemiskinan ektrem.

“Tugas PMI,  bukan hanya mengumpulkan darah, tapi setetes darah untuk menyelamatkan nyawa. Karena itu PMI tidak boleh eksklusif. PMI juga hendaknya ikut serta dalam pengendalian inflasi. Kolaborasi PMI dengan institusi lain diperlukan,”  kata Bupati Hendy Siswanto.

Inspektasi pemerintah kepada PMI sangat besar. Sebab itu tahun 2023 semua camat membantu PMI dengan membuat kegiatan dan PMI ada disitu. Ini adalah kearifan lokal yang istimewa.

Sementara itu Ketua PMI Jember, Mohammad Tamrin, mengatakan, PMI adalah perhimpunan nasional, tugas utamanya membantu pemerintah dalam kegiatan bencana tanpa membedakan suku, ras dan pandangan politik.  Senantiasa mohon dukungan pemerintah Jember agar PMI kedepan lebih baik lagi.

“Berkarya lebih cepat, mengoptimalkan sinergitas dengan kabupaten Jember, membangun organisasi dan mengedepankan tindakan preventif dalam kebencanaan, meningkatkan kapasitas SDM, kualitas dan kuantitas relawan dari seluruh komponen PMI Jember agar organisasi berjalan baik. Sebab itu senantiasa diperlukan dukungan dari pemerintah daerah,” tutupnya. (Aud/s)

#pmi