Pemkab Pasuruan Anggarkan Perbaikan untuk 1.174 RTLH

Jatim Newsroom - Pemerintah Kabupaten Pasuruan menganggarkan perbaikan 1.174 rumah untuk program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), tetapi yang memenuhi persyaratan hanya sekitar 400 rumah, sedangkan biaya per RTLH adalah Rp. 15 juta.

Agar pelaksanaan program RTLH lebih maksimal dan sesuai target, Plh. Bupati Pasuruan Mujib Imron menginstruksikan kepada Kepala Desa dan jajarannya untuk rajin memperbarui data, dengan intens melakukan pendataan terhadap masing-masing warganya yang rumahnya perlu diperbaiki, sesuai kriteria yang disyaratkan.

Hal ini disampaikan dalam kegiatan Sosialisasi Pelaksanaan Bantuan Sosial RTLH 2022 untuk Kecamatan Purwosari, Purwodadi, Tutur, Sukorejo, Prigen, Pandaan, di Ruang Pertemuan Kecamatan Purwosari, Selasa (12/7/2022).

Gus Mujib demikian biasanya Plh. Bupati disapa meminta keaktifan dan kepekaan Kepala Desa terhadap kondisi hunian warganya untuk segera memasukkannya ke dalam daftar pengajuan program RTLH, jika memang kondisi rumahnya membutuhkan perbaikan.

“Kami juga berkewajiban mengusahakan kesejahteraan umum diantaranya adalah perbaikan RTLH. Perangkat Desa adalah pimpinan warganya yang paling dekat. Karenanya harus sinergi dengan Pemda, jangan sampai di Kabupaten Pasuruan ada RTLH yang dibiarkan. Jangan dibiarkan ada masyarakat kita yang rumahnya tidak layak huni. Pak Bupati dan saya akan mengusahakannya. Mari kita update kembali data-data masyarakat, termasuk jika masih ada fakir miskin yang belum terdata, monggo silahkan dikumpulkan. Juga yang belum masuk sebagai Keluarga Penerima Manfaat, mohon didata secepatnya. Kami akan berusaha untuk meng- update kembali data sosial,” ujar Gus Mujib.

Turut hadir Camat Purwosari, Camat Pandaan, Prigen dan Camat Purwodadi serta seluruh Kepala Desa, Danramil dan Kapolsek Purwosari serta calon penerima bantuan sosial RTLH. (yan)

 

#pasuruan