Sabtu, 20 April 2024

Pemkab Mojokerto Resmikan Layanan Kurir Marketplace Lokal Tumbas Express

Diunggah pada : 26 Januari 2023 10:38:31 151
Sumber foto : Diskominfo Kabupaten Mojokerto

Jatim Newsroom – Tak ingin kalah dengan marketplace ternama, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mojokerto terus mengembangkan pelayanan marketplace lokal ‘Tumbas’. Kali ini aplikasi tersebut meluncurkan layanan kurir Tumbas Express untuk mendukung kelancaran transaksi.

Mulai beroperasinya layanan kurir marketplace Tumbas ini ditandai dengan penyerahan jaket kepada para kurir yang secara langsung diserahkan oleh Bupati Mojokerto, Ikfina Fatmawati.

"Saat ini kami telah menyiapkan sekitar 12 tim kurir yang tergabung dalam Tumbas Express. Kurir ini nanti yang akan mengirim barang dari seller ke pembeli,"  ungkap Kepala Disperindag Kabupaten Mojokerto, M Iwan Abdillah, Kamis (26/1/2023).

Dikatakan Iwan, saat ini marketplace Tumbas tidak hanya dilakukan pengembangan sistem aplikasinya, tetapi juga terus dilakukan pengembangan sistem operasionalnya. 

Pada momen itu, selain meluncurkan layanan kurir Tumbas Express, Disperindag Kabupaten Mojokerto kali ini juga melangsungkan sosialisasi penggunaan Tumbas Seller versi mobile kepada para penjual. 

"Dalam pelaksanaannya, banyak para seller yang perlu kita sosialisasikan cara pengoperasian Tumbas Seller versi mobile. Harapan kami para seller bisa semakin termudahkan dengan adanya Tumbas Seller versi mobile ini," kata Iwan. 

Sementara itu, Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati menyampaikan bahwa tercetusnya marketplace Tumbas ini terjadi dengan cara yang singkat. "Kemarin itu kita ini hanya berusaha untuk menjawab permasalahan para IKM di saat Pandemi Covid-19. Permasalahan saat itu mengerucut pada pasar. Karena pasar dibatasi tidak boleh ada kerumunan," jelasnya. 

Bupati Ikfina mengungkapkan, bahwa saat itu Ia ingin membangun marketplace lokal guna memfasilitasi para IKM yang terkendala dalam pemasaran produknya. 

"Aplikasi Tumbas ini adalah salah satu langkah kita untuk memfasilitasi IKM. Kita tidak perlu bingung-bingung mencari pasar, karena warga Kabupaten Mojokerto ini ada satu juta lebih, semua butuh produk dan semua bisa jadi pembeli. Kalau kita mau, kita bangun pasar sendiri," tutur Bupati Ikfina. 

Oleh karena itu, Bupati Ikfina pun mengajak seluruh pemangku kepentingan agar berkomitmen menggerakkan roda perekonomian di Kabupaten Mojokerto. 

"Proses yang kita lakukan memang butuh usaha, butuh berdarah-darah dulu, nanti kalau sudah jalan, pasti semua akan merasakan imbas baiknya. Makanya ini butuh komitmen kita semua. Kita semua punya niat yang baik, kita ingin ekonomi di Kabupaten Mojokerto ini tumbuh dengan kekuatan kita sendiri," tandasnya. 

Dengan begitu, Bupati Ikfina berharap agar seluruh elemen di Kabupaten Mojokerto turut membesarkan city branding yang telah dimiliki Kabupaten Mojokerto, yakni 'Kabupaten Mojokerto Full of Majapahit Greatness'. Dengan city branding ini, diharapkan mampu meningkatkan nilai jual produk-produk asli Kabupaten Mojokerto di pasaran. 

"Kabupaten Mojokerto punya banyak sentra, ada kerupuk tengiri, ada kerupuk rambak, cor kuningan dan lain sebagainya, cuman brandingnya kurang kuat. Sehingga apa yang terjadi, kita tetap kirim barang kita tapi brandingnya ikut brand orang lain. Kalau kita sudah punya branding sendiri, dan membuat para pembeli datang ke sini, kita bisa jual produk kita dengan harga yang lebih tinggi," pungkasnya. (vin/s)

#Kabupaten Mojokerto