Misnan, Pegiat Seni Pernafasan dari Kabupaten Malang Raih Emas di FORDA Jatim II/2024

Diunggah pada: 3 Desember 2024 10:47:16 7
thumb
Misnan, Pegiat LSPSN berusia 72 tahun asal Kabupaten Malang. Foto: Ghufron JNR

Jatim Newsroom – Misnan, seorang pegiat seni pernafasan asal Kabupaten Malang membuktikan bahwa semangat tidak mengenal usia. Dengan usaha dan latihan yang konsisten, Ia berhasil membawa pulang medali emas dalam Festival Olahraga Masyarakat Daerah II Jawa Timur (FORDA Jatim II/2024).

 

Dalam gelaran olahraga masyarakat ini, Pria berusia 72 tahun itu ikut serta dalam kejuaran Cabang Organisasi Olahraga Masyarakat/Induk Organisasi Olahraga (COOM/Inorga) Lembaga Seni Pernafasan Satria Nusantara (LSPSN) yang tuntas dilaksanakan pada hari Minggu (1/12/2024) lalu.”Saya satu minggu sekali berlatih, berlari pagi sore dan senam satria nusantara dengan teknik lari shuttle,” ungkap Misnan, yang kesehariannya sebagai petani kebun jeruk.

 

Menurut Misnan, sebelum berlaga dalam FORDA Jatim II/2024, ia betul-betul mempersiapkan diri agar bisa memberikan penampilan yang terbaik.”Insyaallah saya siap dikirim untuk mengikuti FORNAS 2025 di NTB, mohon dukungannya,” ucap pria yang berhasil membawa pulang medali emas di kategori Jenis Olahraga (Jenor) Kebugaran Jantung Putra Usia 60 Tahun Keatas.

 

Misnan (tengah) usai pengalungan medali. Foto: Ghufron JNR

Sementara itu, via sambungan telepon, Selasa (3/12/2024), Didik selaku Ketua LSPSN Kabupaten Malang mengakui bahwa kegigihan dan konsistensi Misnan dalam berlatih tak perlu diragukan lagi. Ia bercerita bahwa Misnan bergabung dengan LSPSN sejak tahun 1992 sampai sekarang, alias aktif selama 32 tahun. ”Beliau salah satu sosok tangguh di LSPSN, tingkatan terakhir beliau adalah jurus penjuru tiga,” kata Didik.

 

Lebih lanjut, Misnan dalam perjalanannya di LSPSN dikenal penuh semangat, selalu berlatih dengan teratur, terukur dan berkesinambungan. Ia juga masih aktif menjadi pelatih dan berkeliling di daerah Poncokusumo, Kabupaten Malang. ”Displin latihan yang membuat beliau Tangguh di usia 72 tahun, hingga ia berhasil meraih medali emas,” pungkasnya.

 

Misnan berhasil meraih medali emas mengalahakan Djoko Suharno dari Kota Blitar yang meraih medali perak, dan Ari Widodo dari Kota Surabaya yang membawa pulang medali perunggu. (ghf/hjr)