Sabtu, 20 April 2024

Januari 2023, NTP Jatim Naik 1,22%

Diunggah pada : 3 Februari 2023 14:42:47 67
Sumber Foto: BPS Jatim

Jatim Newsroom – Nilai Tukar Petani (NTP) Jawa Timur bulan Januari 2023 naik 1,22 persen dari 105,13 menjadi 106,41. Kenaikan NTP ini disebabkan karena indeks harga yang diterima petani (It) naik sebesar 1,80 persen lebih tinggi dibandingkan indeks harga yang dibayar petani (Ib) yang hanya naik sebesar 0,57 persen. 

Melansir laman resmi Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur (BPS Jatim), Jumat (3/2/2023), pada bulan Januari 2023, ada dua subsektor pertanian mengalami kenaikan NTP dan tiga subsektor lainnya mengalami penurunan NTP. 

Kepala BPS Jatim, Dadang Hardiwan menjelaskan, subsektor yang mengalami kenaikan NTP terbesar terjadi pada subsektor hortikultura sebesar 4,16 persen dari 111,86 menjadi 116,52. Diikuti subsektor tanaman pangan sebesar 2,38 persen dari 105,02 menjadi 107,51. 

Subsektor yang mengalami penurunan NTP terbesar terjadi pada subsektor tanaman perkebunan rakyat sebesar 2,64 persen dari 104,12 menjadi 101,37. Diikuti subsektor perikanan sebesar 2,07 persen dari 101,96 menjadi 99,85, dan subsektor peternakan sebesar 1,30 persen dari 102,96 menjadi 101,62.

“Dari lima provinsi di Pulau Jawa yang melakukan penghitungan NTP pada bulan Januari 2023, seluruhnya mengalami kenaikan NTP,” terang Dadang. 

Ia melanjutkan, kenaikan NTP terbesar terjadi di Provinsi Jawa Barat sebesar 1,90 persen. Diikuti Banten sebesar 1,70 persen, Daerah Istmewa Yogyakarta sebesar 1,41 persen, Jawa Tengah sebesar 1,35 persen, dan Jawa Timur sebesar 1,22 persen. (idc/n)

#BPS Jatim #nilai tukar petani