Kamis, 25 April 2024

Indonesia Raih Penghargaan Kependudukan dari PBB

Diunggah pada : 13 Juni 2022 19:27:17 537
Kepala BKKBN dr. Hasto Wardoyo

Jatim Newsroom - Indonesia meraih Penghargaan Kependudukan dari Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) atau United Nations Population Award (UNPA). Indonesia dinilai telah memberikan kontribusi yang luar biasa dan kesadaran terhadap isu kependudukan serta solusi yang telah dilakukan.

Kepala BKKBN dr. Hasto Wardoyo melalui siaran persnya, Minggu (12/06/2022) mengatakan, ini adalah kali kedua bagi Indonesia meraih penghargaan dari Badan Kependudukan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Penghargaan serupa sebelumnya diterima Indonesia 33 tahun lalu, tepatnya pada Desember 1989, dan diberikan kepada Presiden Soeharto.

Setiap tahun UNP memberikan Penghargaan Kependudukan kepada individu atau beberapa individu, atau kepada suatu institusi atau beberapa institusi, atau kepada kombinasi dari keduanya. Penghargaan Kependudukan PBB ini diberikan sejak 1981 dalam penetapan oleh Majelis Umum PBB melalui Resolusi 36/201 pada tanggal 17 Desember 1981. Penghargaan dari PBB ini diberikan secara institusi kepada Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Dikatakan Hasto, keberhasilan BKKBN mendapatkan United Nations Population Award 2022 merupakan bukti bahwa perkembangan serta pelaksanaan program KB dan Kependudukan di Indonesia oleh BKKBN serta semua mitra yang terlibat masih mendapatkan dukungan dari Dunia Internasional.

Penghargaan ini juga merupakan pengakuan Internasional atas kontribusi luar biasa BKKBN dalam meningkatkan kesadaran dan merancang solusi untuk masalah kependudukan.

Menurutnya, penghargaan Kependudukan dari PBB (UNPA) merupakan buah dari usaha keras dan dukungan kerja sama antar lembaga pemerintah. BKKBN berhasil menerapkan program Keluarga Berencana. Angka kelahiran berhasil diturunkan secara tajam, dari 5,6 menjadi 2,2 kelahiran per perempuan selama 1970 hingga tahun 2000.

"Penurunan angka kelahiran ini memperlambat laju pertumbuhan penduduk dan berpengaruh terhadap kualitas pelayanan publik seperti pendidikan, kesehatan, serta infrastruktur sehingga meningkatkan standard hidup masyarakat," jelas Hasto.

Dijelaskan Hasto, dampak nyata dari program tersebut adalah bonus demografi yang diraih Indonesia saat ini. Bonus demografi berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan, dimana jumlah penduduk yang produktif lebih banyak ketimbang penduduk yang tidak produktif.

Sementara itu delegasi Indonesia yang menerima langsung penghargaan UNP Award, yaitu dipimpin Deputi Bidang Pelatihan, Penelitian dan Pengembangan (Lalitbang) BKKBN, M. Rizal Damanik, dan didampingi Kepala Pusat Kerja Sama Lembaga Internasional (PULIN) BKKBN Ukik Kusuma Kurniawan.

Prof Rizal Damanik menjadi perwakilan BKKBN yang menerima UNP Award 2022 di UN Headquarter New York pada 13 Juni 2022 dan akan menyampaikan pidato selama 7 menit.

"Pidato sudah disiapkan. Saya ingin sampaikan terima kasih untuk para pejuang kependudukan Indonesia yang tersebar di seluruh Tanah Air. Saya akan bicara pakai Bahasa Indonesia mengenai slogan BKKBN berencana itu keren,” kata Damanik.

Dirinya berharap UNP Award 2022 bisa menjadi nilai tambah bagi Indonesia di mata dunia. Apalagi tahun ini Indonesia menjadi tuan rumah G20 yang akan dilaksanakan di Bali pada 23-24 Oktober mendatang.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Maria Ernawati, turut bangga atas keberhasilan BKKBN dalam meraih penghargaan The 2022 United Nations Population Award.

“Keberhasilan ini tercapai tak lepas dari dukungan Ibu Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dengan segala prestasi beliau dalam menyelesaikan isu-isu kependudukan di Jawa Timur ini, sehingga Angka kelahiran berhasil 1,97 kelahiran per perempuan pada tahun 2019 dan Indeks Pembangunan Manusia Provinsi Jawa Timur pada tahun 2020 sebesar 71,71. Matur nuwun sanget kami haturkan,” jelas Erna.

Erna juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada lintas sektor, mitra kerja dan stakeholder BKKBN dalam menyukseskan program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana di Jawa Timur.(her/s)

#Jawa Timur #bkkbn