Jumat, 29 Maret 2024

Gowes Wisata Bunga Desa Wisata Sidomulyo Kota Batu

Diunggah pada : 6 Maret 2023 11:39:00 183
Foto: Dok. Diskominfo Kota Batu

Jatim Newsroom - Menutup rangkaian Selamatan Desa Sidomulyo ke-76, Pemerintah Desa Sidomulyo berkolaborasi dengan M3 mengadakan "Gowes Wisata Bunga'" pada hari Minggu (5/3/2023) di Lapangan Gelora Bunga, Desa Sidomulyo, Kota Batu.

Sebagaimana dalam rilis Pemerintah Kota Batu, Kegiatan ini diikuti ratusan peserta dari berbagai daerah, Gowes Wisata Bunga Desa Wisata Sidomulyo bertujuan untuk mempromosikan berbagai destinasi wisata di Desa Sidomulyo. Dengan jalur yang melewati area persawahan Desa Sidomulyo, para goweser melewati berbagai titik-titik pariwisata yang wajib dikunjungi di Desa Sidomulyo. 

Cipeng, Warga Desa Pandanrejo yang juga menjadi Peserta Gowes menyampaikan bahwa mengikuti Gowes Wisata ini bisa menjadi sarana healing. 

“Menurut saya, lomba gowes ini sangat menyenangkan. Saya suka rutenya yang melewati lokasi dengan pemandangan dan persawahan, jadi saya bisa menikmati suasana alam yang segar dan indah.” Ujar Cipeng

Ratusan Peserta ini akan memperebutkan berbagai hadian dengan berbagai Doorprize dan dihibur dengan Guest Star Cak Sodiq.

Salah satu desa di Kota Batu dengan kekayaannya di sektor pertanian adalah desa Sidomulyo. Desa yang terkenal akan sentra pertanian taman hias ini memiliki beragam potensi alam yang menarik. Desa yang telah ada sejak lama ini memiliki ciri khas berupa sektor pertanian yang terkenal. Pertanian bunga hias di desa Sidomulyo menjadi salah satu ikon tersendiri. 

Kurang lebih 1000 jenis bunga telah dibudidayakan di desa Sidomulyo dengan mayoritas masyarakat berprofesi sebagai petani bunga. Hal ini dikarenakan wilayah desa Sidomulyo memiliki iklim cuaca yang cukup dingin dengan lokasi yang terletak di kaki pegunungan kota Batu menambah keindahan dan kesejukan desa yang terkenal akan bunga ini. 

Mayoritas warga yang bekerja menjadi petani bunga menjadikan lahan persawahan yang umumnya ditanami tumbuhan pokok seperti padi ataupun jagung, diubah menjadi hamparan tanaman bunga. Berbagai jenis bunga yang dibudidayakan pun beragam, mulai dari tanaman mawar yang menjadi favorit pengunjung, bunga krisan, bunga dahlia, sukulen, pakis haji, hingga bunga jenis aglonema dan monstera. 

Selain menawarkan berbagai jenis bunga, desa wisata ini juga menyediakan berbagai bibit tanaman buah. Kisaran harga yang ditawarkan pun beragam mulai dari harga lima ribu rupiah hingga puluhan juta tersedia di kawasan wisata ini. 

Pendistribusian tanaman hias dari desa Sidomulyo bukan hanya ditujukan bagi wisatawan yang berkunjung, namun juga menjangkau konsumen di berbagai wilayah di seluruh Indonesia. (ghf/n)

 

#Pariwisata #desa wisata #kota batu #Disbudpar