Jumat, 19 April 2024

Dirjen IKP Kominfo : Pentingnya Hubungan Mutualisme antara Pemerintah dan Media

Diunggah pada : 24 Juni 2022 14:27:40 160
Sumber Foto: Tangkapan Layar via Zoom tentang Bimbingan Teknis Pelaksanaan Kebijakan Sub Urusan Informasi dan Komunikasi Publik

Jatim Newsroom – Dalam forum Bimbingan Teknis Pelaksanaan Kebijakan Sub Urusan Informasi dan Komunikasi Publik bertajuk “Pengelolaan Relasi Media dan Public Speaking”, Kamis (23/6/2022) secara virtual, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP), Kementerian Komunikasi dan Informatika, Usman Kansong menekankan pentingnya hubungan mutualisme antara pemerintah dan media. 

Apalagi, di era teknologi informasi yang sedang berkembang pesat saat ini, media memiliki peran penting untuk mewujudkan negara demokratis atau menjadi salah satu instrumen demokrasi serta memberikan informasi kepada masyarakat. 

“Dengan informasi yang diperoleh, masyarakat diharapkan akan terdorong untuk secara aktif mengekspresikan ide, gagasan, dan opini dalam mendukung proses pembangunan baik di pusat maupun di daerah,” ujar Usman Kansong.  

Oleh karena itu, lanjutnya, demokrasi tidak akan berfungsi tanpa masyarakat yang memiliki cukup informasi. “Sebagai contoh untuk perhelatan presidensi G20 Indonesia. Itu tugas kita bersama di bidang humas untuk terus menggaungkannya, termasuk untuk kawan-kawan humas di Pemerintah Daerah. Saya mohon sekali, mari kita berpartisipasi dengan sumber daya yang kita miliki,” jelasnya. 

Dirjen Usman pun menyampaikan bahwa pemerintah memiiki aset komunikasi yang melimpah, tetapi masih kurang mampu mengomunikasikan kebijakan pemerintah dengan baik. 

“Effort kita sudah sangat keras dalam menyejahterakan masyarakat, tetapi persepsi masyarakat masih juga negatif, misal saat ada kenaikan harga. Padahal pemerintah sudah berusaha dengan sangat keras untuk meningkatkan atau mempertahankan daya beli masyarakat melalui subsidi pangan maupun subsidi sosial,” ungkapnya. 

Dalam kerangka berpikir tersebut, pemerintah perlu menjalin relasi dengan media sebagai bentuk simbiosis mutualisme dan upaya menjaga demokrasi. “Pemerintah membutuhkan media sebagai wadah untuk menyampaikan informasi, baik program ataupun kebijakan yang telah, sedang, dan akan dilaksanakan kepada masyarakat. Sementara media membutuhkan pemerintah sebagai sumber informasi terpercaya,” papar Dirjen Usman. 

Tidak hanya media massa, peran media sosial juga tidak kalah penting. Publikasi di media sosial juga mampu membentuk persepsi publik dengan cepat dan tepat. Oleh karena itu, apa yang disampaikan, bagaimana menyampaikan, serta umpan balik yang disampaikan publik harus menjadi perhatian. 

“Di media sosial ini lah, kita bertarung untuk mengambil perhatian publik. Oleh karena itu, kemasannya harus bagus, penyampaiannya harus baik,” pungkasnya. (idc/s)

#kominfo #komunikasi publik #Pranata Humas