Sabtu, 20 April 2024

Cegah Abrasi, Perhutani Reboisasi Kawasan Pesisir Pantai

Diunggah pada : 31 Agustus 2022 8:45:32 240
Giat reboisasi yang dilaksanakan dilahan kawasan Hutan Lindung (HL) petak 10L Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Tempursari

Jatim Newsroom- Guna mencegah terjadinya abrasi disekitar bibir pantai selatan Watu Godeg Dusun Kerang Menjangan, Desa Bulurejo Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang, Perhutani Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Probojiwo bersama stakeholder setempat dan masyarakat sekitar melakukan penanaman ribuan pohon jenis Nyamplung

Dalam giat reboisasi yang dilaksanakan dilahan kawasan Hutan Lindung (HL) petak 10L Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Tempursari dengan keluasan 5 Hektar (Ha), tak kurang dari 2000 bibit pohon jenis Nyamplung ditanam.

Menurut Yudha, Asisten Perhutani (Asper) BKPH Pronojiwo, Rabu (31/8/2022) mengatakan,  pihaknya berharap usai penanaman, masyarakat sekitar juga ikut peduli dalam menjaga kelestarian tanaman tersebut, mengingat manfaatnya cukup besar bagi kehidupan sehari-hari masyarakat sekitar kawasan pesisir pantai.

“Reboisasi ini bertujuan upaya mitigasi kebencanaan terhadap potensi bahaya abrasi, selain itu untuk menjaga adanya infiltrasi air laut kedaratan. Kegiatan tersebut kami lakukan pada, Minggu (28/8/2022) kemarin,” ujar Yudha.

Selain itu, Yudha juga menghimbau terhadap Pemerintah Desa maupun pengelola wisata Watu Godek untuk memberikan rambu-rambu atau peringatan terhadap semua wisatawan yang sedang berkunjung, agar juga bisa menjaga kelestarian alam khususnya kawasan hutan dipsisir pantai.

“Kami juga berharap juga ada kerjasama yang baik dengan pihak Pemerintah Desa, terlebih saat musim liburan untik bisa memberikan eduksi kepada wisatawan yang datang tentang manfaat hutan dipsisir pantai,” pungkasnya.

Disela kegiatan Adi Wijaya Perwakilan Pemuda Pesisir Pantai menjelaskan bahwa reboisasi ini selain sebagai upaya mitigasi kebencanaan terhadap potensi bahaya abrasi disempadan pantai juga berfungsi sebagai penyaring air laut yang naik kedarat, sehingga tidak menggangu sumber mata air tawar disekitarnya. (jal/hjr)

 

 

 

#perhutani