Kamis, 25 April 2024

Bupati Mojokerto : K3 Tak Hanya Tanggung Jawab Perusahaan Tapi Juga Masyarakat

Diunggah pada : 9 Maret 2023 11:01:11 59
Sumber foto : Diskominfo Kabupaten Mojokerto

Jatim Newsroom –  Perlindungan kesehatan dan keselamatan kerja wajib dimiliki oleh setiap pekerja yang menjadi tanggung jawab perusahaannya. Di Indonesia, perlindungan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), tak hanya menjadi tanggung jawab perusahaan maupun pemerintah, masyarakat juga turut serta dalam menciptakan K3. 

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto melalui Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Mojokerto, menggelar agenda Peningkatan Perlindungan K3 serta Sosialisasi Peraturan Bupati Mojokerto Perbup Nomor 36 tahun 2022, pada Rabu (8/3/2023). Kegiatan yang berlangsung di Hotel Grand Whiz Trawas, Kabupaten Mojokerto tersebut secara resmi dibuka oleh Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati.

"Kami berharap seluruh perusahaan di Kabupaten Mojokerto bisa menerapkan dan terus meningkatkan K3, pastinya ini akan berdampak positif terhadap perusahaan dan khusus karyawan," ungkap Bupati Ikfina melalui pers rilis Diskominfo Kabupaten Mojokerto.

Menurut Bupati Ikfina, institusi atau perusahaan wajib menjamin keselamatan serta kesehatan seluruh anak buahnya yang tengah bekerja di lokasi proyek atau lingkungan kerja. Dikatakannya, tujuan dari diberlakukannya perlindungan K3 adalah guna memelihara keselamatan dan juga kesehatan pekerja di lingkungan kerja.

“Dengan begitu, risiko terjadinya kecelakaan kerja dan hilangnya nyawa manusia karena beban profesi menjadi lebih kecil. Perusahaan pun terhindar dari sanksi karena dianggap lalai menjaga keselamatan para bawahannya,” tukasnya.

Selain itu, Bupati Ikfina juga berharap, supaya lebih banyak perusahaan yang berpartisipasi dalam pencegahan HIV. Apalagi sebelumnya, Bupati Ikfina juga menyerahkan piagam penghargaan dari Gubernur Jatim kepada perusahaan di Kabupaten Mojokerto, dimana salah satu kategorinya yakni perusahaan yang turut melakukan pencegahan HIV dan penularan Covid-19. 

"Harapan kami, selanjutnya akan semakin banyak perusahaan yang turut melakukan pencegahan HIV. Caranya seperti apa? Dengan memfasilitasi tes HIV tanpa ada paksaan," harapnya. 

Dengan begitu, dikatakan Bupati Ikfina, jika masyarakat tahu kondisinya sendiri, maka akan semakin berhati-hati meskipun memang belum ada obat untuk menyembuhkan virus tersebut.

"Paling tidak kalau tahu kondisinya sendiri, masyarakat bisa lebih hati-hati, dan bisa mengonsumsi antivirus sehingga dia memiliki kemungkinan hidup dengan normal semakin tinggi," kata Bupati Ikfina. 

Ke depannya, Bupati Ikfina juga menginginkan K3 di Kabupaten Mojokerto semakin bertambah baik. Selain meminimalisir kecelakaan kerja, juga bisa meningkatkan keamanan dan kenyamanan karyawan dalam bekerja.

"Jika karyawan aman dan nyaman, maka penghasilan perusahaan pastinya juga akan meningkat," pungkasnya. (vin) 

#K3 #Bupati Mojokerto #Kabupaten Mojokerto