Antisipasi Angin Kencang, BPBD Probolinggo Pangkas Pohon Rawan Tumbang

Jatim Newsroom - Sebagai bentuk antisipasi akibat adanya angin kencang akibat cuaca ekstrem, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo melakukan pemangkasan ranting pohon rawan tumbang di sepanjang jalan Kecamatan Krejengan hingga Kecamatan Gading, Senin (8/8/2022).

Kegiatan yang dilakukan bersama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo ini melibatkan sebanyak 13 orang personil. Pemangkasan dilakukan terhadap ranting pohon yang menjorok ke jalan.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo, Rachmad Waluyo melalui Analis Kebencanaan Muda Amat Sulaksono mengatakan, memasuki musim kemarau umumnya di Kabupaten Probolinggo anginnya bertiup sangat kencang. Ini tentunya menimbulkan kekhawatiran akan adanya pohon tumbang, terutama di sepanjang jalan yang ada di Kabupaten Probolinggo.

“Oleh karena itu, BPBD Kabupaten Probolinggo mengambil langkah untuk melakukan pemangkasan ranting pohon yang rawan tumbang. Sebab hal itu sangat membahayakan bagi pengguna jalan yang sedang melintas,” katanya, dikutip dari situs resmi Pemkab Probolinggo.

Rachmad menjelaskan tidak semua pohon di sepanjang jalan Kabupaten Probolinggo yang dilakukan pemangkasan. Hanya pohon yang rantingnya menjorok ke jalan saja yang dilakukan pemangkasan.

“Upaya ini kami lakukan agar tidak membahayakan pengguna jalan maupun masyarakat sekitar. Karena keselamatan para pengguna jalan harus tetap diutamakan,” jelasnya.

Sebelum pemangkasan ranting pohon dilakukan terang Rachmad, BPBD terlebih dahulu melakukan survey terhadap pohon-pohon yang rawan tumbang di jalan Kabupaten Probolinggo.

“Pemangkasan ranting pohon rawan tumbang ini dilakukan secara rutin, terutama menjelang datangnya musim kemarau dan angin kencang sehingga keselamatan pengguna jalan terjaga,” tegasnya.

Rachmad juga menghimbau kepada masyarakat, sekalipun bukan di pinggir jalan, jika ada pohon yang rawan tumbang hendaknya dipangkas atau dipotong. Karena hal itu sangat berbahaya untuk masyarakat terlebih memasuki musim kemarau yang anginnya sangat kencang. (ghf/n)

#BPBD #musim kemarau