Kamis, 25 April 2024

35,48% Pemuda Jatim Bekerja sebagai Tenaga Produksi, Operator Alat Angkutan, dan Pekerja Kasar di Tahun 2021

Diunggah pada : 21 Juli 2022 9:27:19 215
Sumber Foto: BPS Jatim

Jatim Newsroom - Persentase pemuda di Jawa Timur yang bekerja sebagai tenaga produksi, operator alat angkutan, dan pekerja kasar tercatat sebesar 35,48 persen. Selanjutnya diikuti tenaga usaha penjualan (22,45 persen); tenaga usaha tani, kebun, ternak, ikan, hutan dan perburuan (16,48 persen). 

Sementara itu hanya sekitar 9,97 persen pemuda Jawa Timur yang bekerja sebagai teknisi atau tenaga professional. Hal ini antara lain karena minimnya keahlian profesional yang dimiliki oleh pemuda Jawa Timur. 

Hal tersebut tercatat dalam Laporan Statistik Pemuda Provinsi Jawa Timur Tahun 2021 yang dipublikasikan di laman resmi Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur (BPS Jatim), Juli 2022. 

Kepala BPS Jatim, Dadang Hardiwan mengatakan bahwa berdasarkan tipe daerah, jenis pekerjaan yang paling banyak ditekuni oleh pemuda di perkotaan adalah tenaga produksi, operator alat angkutan dan pekerja kasar (37,50 persen) serta tenaga usaha penjualan (23,79 persen). 

Sementara itu di perdesaan jenis pekerjaan yang banyak dilakukan oleh pemuda adalah tenaga produksi, operator alat angkutan dan pekerja kasar (32,77 persen) serta tenaga usaha tani, kebun, ternak, ikan, hutan dan perburuan (29,07 persen).

Adapun berdasarkan jenis kelamin, terdapat perbedaan jenis pekerjaan utama yang paling banyak ditekuni pemuda laki-laki dan perempuan. Jenis pekerjaan utama yang paling banyak dilakukan pemuda laki-laki di Jawa Timur adalah tenaga produksi, operator alat angkutan dan pekerja kasar (44,03 persen), sedangkan pemuda perempuan lebih banyak bekerja sebagai tenaga usaha penjualan (31,33 persen). 

Sementara itu, persentase pemuda perempuan yang bekerja sebagai teknisi atau tenaga profesional lebih tinggi dibandingkan pemuda laki-laki (15,77 persen berbanding 5,75 persen). (idc/n)

#Ketenagakerjaan #BPS Jatim #pemuda