Kamis, 28 Maret 2024

Stok Aman, Masyarakat Tak Perlu Risau Stok Sembako Selama Ramadhan

Diunggah pada : 26 Mei 2017 17:35:25 0

Jatim Newsroom- Gubernur Jawa Timur, Soekarwo memastikan stok kebutuhan pokok sepanjang bulan Ramadhan tahun 2017 aman dan tersedia. Bahkan sejumlah komoditas seperti beras, tepung terigu, minyak goreng, gula pasir, daging sapi, bawang merah, telur ayam terdistribudikan pada sekitar 19 provinsi.

“Posisi Jawa Timur itu sebagai penstabilisasi harga dan stok kebutuhan pokok provinsi lain. Jadi kami jamin stok untuk masyarakat Jatim aman,” kata Soekarwo, saat melakukan kunjungan gudang Perum Bulog Jatim di Subdivre Surabaya Utara di Buduran, Sidoarjo, Jumat (16/5).

Dikatakannya, sebagai komitmen menstabilisasi harga kebutuhan pokok, Pemprov Jatim bersama pemerintah pusat telah membuka sejumlah gerai pangan yang tersebar di 38 kabupaten/kota. Gerai stabilisasai harga terbagi atas dua jenis, meliputi gerai pangan permanen sebanyak 3.980 gerai terdiri atas Kios Pangan Operasi Pasar Jatim (KIPPAS) 78 gerai, Toko Tani Indonesia (TTI) 214 gerai, E-Warung 217 gerai, dan Rumah Pangan Kita 3.471 gerai. Khusu untuk hari besar, pemprov juga membuka Gerai Pangan Hari Besar sebanyak 175 gerai terbagi atas operasi pasar (OP) mandiri 97 gerai dan OP Bantuan Ongkos Angkut (BOA) sebanyak 78 gerai. “Kami pastikan dengan tersediantya gerai yang mulai dibuka sejak H-30 lebaran stok bahan pokok aman. Masyarakat tidak usah panik,” ujarnya.

Stok aman tersebut juga berlaku untuk komoditas pertanian seperti cabe merah besar, cabe merah keriting, cabe merah rawit, dan bawang merah. Untuk kedelai dan bawang putih, pada Juni 2017 ini defisit 4.074 ton. “Prinsipnya semua surplus dan tugas kita kemudian mendistribusikannya ke berbagai provinsi. Untuk kekurangan stok bawang putih solusinya di tempat lain kita bawa kesini. Karena pada musim seperti ini bawang putih memang kurang,” tambahnya.

Kepala Bulog Divre Jatim, Usep Uryana mengatakan, hingga periode 24 Mei di gudang Bulog tersedia 531.000 ton beras yang tersebar di 364 gudang di Jawa Timur. Dari stok tersebut konsumsi masyarakat Jatim hanya berkisar 297.423 ton/bulan. Sementara data prognosa pertanian pada bulan Mei produksi beras mencapai 441.363 ton dan surplus hingga 144.120 ton. Di bulan Juni produski beras mencapai 1.030.199 ton dan surplus hingga 732.956 ton.

Untuk ketersediaan gula, data pabrik gula saat ini Jatim memiliki stok 200.773,5 ton. Dengan konsumsi masyarakat Jatim berkisar 50.000 ton per bulan maka ketersediaan akan surplus 150.773,5 ton. Di gudang Perum Bulog di Buduran saat ini stok gula sebesar 174.500 ton. “Stok tersebut aman untuk kebutuhan Ramadhan,” terang Usep.

Kapolda Jatim, Irjen Pol Machfud Arifin menegaskan, dengan ketersediaan stok kebutuhan pokok yang relatif aman, Kepolisian akan terus melakukan pengamanan pada sejumlah lokasi pendistribusian bahan-bahan kebutuhan pokok. “Jangan sampai stok yang tersedia dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan kegiatan penimbunan,” terangnya. (jal)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait