Kamis, 25 April 2024

Operasi Pasar, Bulog Siapkan 15 Lapak Beras di Pasar Wonokromo

Diunggah pada : 17 Januari 2018 13:32:26 3
thumb

Jatim Newsroom – Bulog Divisi Regional Jawa Timur (Divre Surabaya) telah menyiapkan 15 lapak penyalur beras  medium untuk Operasi Pasar (OP) di Pasar Wonokromo Surabaya. Keberadaan lapak sebagai antisipasi untuk menekan dan stabilisasi harga beras yang terus naik.

Kepala Pasar Wonokrono Surabaya, Muhammad Masrur (Irul) dikonfirmasi Rabu (17/1) mengatakan, lapak Bulog yang berada di pasar-pasar Surabaya khususnya di Pasar Wonokromo menjual beras OP dengan harga yang telah ditentukan pemerintah yakni Rp 9.350/kg.

Menurut Irul, Wakil Kepala Bulog Devisi Jawa Timur Cecep Panji Nadian dalam kunjungannya ke Pasar Wonokromo, Selasa (16/1) mengatakan, Bulog akan selalu siap bekerja sama dengan pasar-pasar di Surabaya untuk memasok kebutuhan beras berapapun yang dibutuhkan.

Saat ini, Bulog menyiapkan tiga ton beras OP kelas medium dan sudah disalurkan di setiap lapak di Pasar Wonokromo. Dari pantauan, penjual beras di lapak belum bisa menjual dan menghabiskan beras Bulog dalam sehari. Beras OP baru dapat laku terjual bahis dalam waktu tiga sampai empat hari, ini karena beras OP  Bulog yang dijual selama ini kualitasnya masih kurang bagus, sehingga peminatnya juga masih kurang.

Menurut data Bulog, stok beras yang tersimpan di gudang-gudang Bulog di Jawa Timur masih banyak dan diprediksi cukup selama enam bulan mendatang. Sedangkan kebutuhan beras untuk dikonsumsi masyarakat Jawa Timur 290 ribu ton/bulan. Melihat data tersebut, maka stok pangan Jawa Timur termasuk dalam kondisi aman. Operasi pasar beras di Jawa Timur sudah menghabiskan 17.600 ton beras dari target  operasi keseluruhan yang ingin dicapai  31.000 ton. Jadi OP dapat dikatakan sudah terealisasikan 55 persen.

Sementara harga beras di Pasar Wonokromo Surabaya hasil pemantauan reporter JNR pada Rabu (17/1), harga beras kualitas bagus di kisaran Rp 11.500 - 12.500/kg kalau kualitas mentik harganya bisa sampai Rp 13.000/kg sementara beras OP hanya dijual Rp 9.350-9.500/kg. (ryo/p)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait