Rabu, 24 April 2024

Khofifah : Pramuka Harus Berwawasan Lingkungan

Diunggah pada : 14 Agustus 2019 14:36:50 17

Jatim Newsroom - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, selaku Ketua Mejelis Pembimbing Daerah Kwarda Jatim mengajak anggota Gerakan Pramuka agar berwawasan lingkungan. Hal itu dilakukan dengan meningkatkan sensitivitas masalah sampah dan juga bencana alam.
 
"Gerakan Pramuka harus memiliki sensitivitas terhadap sampah. Artinya perhatian terhadap lingkungan, terutama sampah plastik," kata Khofifah saat Peringatan HUT Gerakan Pramuka ke-58 di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (14/8).
 
Ia juga mengajak anggota Pramuka bisa memaksimalkan dan menerapkan konsep 3R yakni recycle, reduce, reuse. "Proses recycle minimal menjadikan kompos (pupuk dari sampah organik, red) dan hindari menggunakan sampah plastik sekali pakai. Maksimalkan untuk bisa melakukan pengolahan sampah," jelasnya.
 
Selain itu, mantan Menteri Sosial itu juga meminta kepekaan dan antisipasi Gerakan Pramuka secara signifikan terhadap bencana alam. Pasalnya, kondisi wilayah Jawa Timur yang rawan terhadap bencana memerlukan kesiapsiagaan dalam upaya mitigasi dan penanganan pasca bencana.
 
"Maka yang diharapkan seluruh Gerakan Pramuka di seluruh jajaran Kwartir diharapkan untuk bisa berkoordinasi dengan seluruh instansi yang memiliki kewenangan. Terutama pada penanganan bencana alam baik banjir longsor maupun karhutla (kebakaran hutan dan lahan, red)," ujarnya.
 
Selain itu, Khofifah juga mengajak Pramuka Jatim  untuk dapat membantu dalam hal proteksi terhadap produk pertanian. "Gerakan Pramuka diharapkan sama-sama bisa meningkatkan daya saing produk pertanian. Serta memaksimalkan untuk mengkonsumsi produk-produk pertanian dalam negeri atau produk pertanian lokal," pungkasnya. (afr,untag/s)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait