Sabtu, 20 April 2024

Kapolrestabes Pantau Arus Balik Lebaran di Stasiun Gubeng

Diunggah pada : 21 Juni 2018 15:17:35 5

Jatim Newsroom - Memasuki H+5 Lebaran 2018, ribuan pemudik yang kembali ke Surabaya memadati Stasiun Surabaya Gubeng, Kamis (21/6). Guna melihat situasi keamanan penumpang di Stasiun, Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan beserta jajaran Pejabat Utama Polrestabes Surabaya memantau situasi keamanan di Stasiun Surabaya Gubeng.

"Sebagaimana dilihat, kami menurunkan anjing pelacak yang mempunyai kemampuan untuk mendeteksi atau mencium bahan peledak. Secara umum keamanan di Stasiun Surabaya Gubeng cukup aman dan tertib," kata Kombes Pol Rudi Setiawan usai memantau situasi keamanan di Stasiun Gubeng.

Selain itu, lanjut Rudi, pihaknya juga menghadirkan Polwan-polwan yang melakukan patroli dengan menggunakan segway. Karena stasiun luas dan panjang, Rudi mengaku patroli dengan menggunakan segway ini cukup efektif. Degan begitu Polwan Polrestabes Surabaya dapat berputar-putar untuk memberi pertolongan kepada penumpang yang datang dan pergi. Serta dapat memantau keamanan sekitar stasiun. "Karena stasiun ini luas dan cukup panjang, dengan segway Polwan kami dapat berputar-putar untuk memberikan bantuan pertolongan kepada para penumpang yang datang dan pergi. Sekaligus memantau kondisi di sekitaran stasiun," jelasnya.

Ditanya terkait laporan kejahatan di kereta api, Rudi mengaku, sampai hari ini belum ada laporan tindak kejahatan di dalam kereta api. Hal ini merupakan bukti bahwa keamanan bagi penumpang diprioritaskan, selain keamanan dan kenyamanan. "Sampai saat ini, kami belum menerima adanya laporan tindak kejahatan yang terjadi di dalam kereta api," ucap Rudi.

Rudi menambahkan, jumlah penumpang yang kembali ke Surabaya, dari laporan pihak stasiun tercatat sekitar 8 ribu orang lebih. Jumlah ini diperkirakan akan naik menjadi 10 ribu pada waktu tengah malam. Sedangkan penumpang yang meninggalkan Kota Surabaya sudah sampai 5.300 orang. Dan jumlah ini diperkirakan akan meningkat sekitar 6 ribuan orang. Pihaknya pun mengapresiasi manajemen stasiun dalam mengatur penumpang yang turun dan naik ke gerbong kereta api.

"Situasi secara umum, saat penumpang turun dan naik kereta api dalam keadaan tertib. Pihak manajemen stasiun telah membuat aturan bagaimana arus penumpang yang turun dan naik itu tidak bertabrakan. Pada area parkir juga terlihat tertib. Jadi keramaian muncul ketika kereta api tiba. Ketika tidak, area parkir cukup lengang," tegasnya.

Kepala Stasiun Surabaya Gubeng, Supriadi mengatakan, kepadatan terjadi di Stasiun Surabaya Gubeng setelah H+2 Lebaran. Dimana jumlah pemudik mencapai 9.900 lebih. Pihaknya memperkirakan puncaknya akan kembali pada momen weekend, yakni pada Hari Sabtu dan Minggu. Supriadi menjelaskan, tahun lalu puncaknya mencapai 10.200 orang. Tahun ini diprediksi naik sekitar 4 persen atau sampai pada 10.300 orang. "Sesuai relasi dan tambahan KAI yang ada, rata-rata dari Jakarta, Yogyakarta, Bandung dan Banyuwangi," pungkasnya. (afr/p)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait