Jumat, 29 Maret 2024

Kapolda dan Pangdam Gandeng Bonek "Hijaukan" Surabaya dari Covid-19

Diunggah pada : 8 Juli 2020 8:32:23 9

Jatim Newsroom - Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Mohammad Fadil Imran, bersama Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Widodo Iryansyah, menggandeng Bonek, pendukung klub sepak bola Persebaya untuk ikut "menghijaukan" Surabaya dari Covid-19. Dalam kegiatan itu, Kapolda dan Pangdam bertemu langsung dengan Presiden Persebaya, Azrul Ananda, dan juga Dokter Tirta sebagai influencer terkait Covid-19.

"Pertemuan ini untuk mengajak suporter Persebaya Surabaya atau Bonek Mania untuk dapat menjadi influencer agar bisa menghijaukan Surabaya dari pandemi Covid-19," kata Kapolda saat di Mall Surabaya Town Square, Selasa (7/7/2020).

Menurutnya, penyebaran positif Covid-19 di Surabaya masih alami peningkatan yang cukup signifikan. Diharapkan dengan menggandeng Bonek yang terkenal militan, dapat membantu tugas pemerintah untuk sosialisasikan bahaya penyebaran Covid-19 di Kota Pahlawan.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo, menyatakan, bahwa hari ini, Kapolda dan Pangdam Silaturahim dengan elemen pemuda, baik dari Bonek, Aktivis Mahasiswa dari PMII maupun HMI.

"Kapolda menyampaikan, karena bonek sifatnya militan dan solid dan berjiwa sportif. Yang dapat mengedukasi masyarakat untuk menghijaukan Surabaya dari pandemi Covid-19," kata Truno.

Sementara itu Dokter Tirta menyebutkan, dari pertemuan ini ada perwakilan suporter Bonek koordinator dari perwakilan tribun. "Karena tradisi di Surabaya tak lepas dari suporter dari Bonek, yang sudah menjadi akar rumput hingga tingkat bawah. Warna hijau menjadi simbol di Surabaya, sehingga kita semboyankan gimana caranya. Bonek sebagai salah satu bagian bersama dengan stakeholder untuk terlibat dalam perlawanan Covid-19," kata Tirta.

Influencer dari Jakarta ini menambahkan, virus inikan bukan sesuatu yang harus kita takuti. Justru kita harus lawan bersama - sama. "Harapan kedepan, kita bisa bekerjasama antara Bonek dan Persebaya ini bisa membantu pemerintah dan masyarakat untuk mengedukasi masyarakat guna memakai masker," pungaksnya. (afr/s)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait