Selasa, 23 April 2024

Jatim Susun Perjanjian Kerjasama Program Digital Talent Scholarship

Diunggah pada : 22 April 2021 17:28:49 20

Jatim Newsroom - Pemerintah Provinsi Jawa Timur, melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), sedang menyusun perjanjian kerjasama program Digital Talent Scholarship (DTS). Ini merupakan program pelatihan pengembangan kompetensi SDM bidang teknologi informasi dan komunikasi, yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing, produktivitas, dan profesionalisme SDM bidang teknologi informasi dan komunikasi, bagi angkatan kerja muda Indonesia, masyarakat umum, dan aparatur sipil negara.
 
Kepala Dinas Kominfo Prov Jatim, Benny Sampirwanto, saat memimpin rapat koordinasi penyusunan perjanjian kerjasama program digital talent scholarship, mengatakan, Pemerintah Provinsi Jawa Timur sangat mendukung program DTS ini, oleh karena itu agar segera disusun kesepakatan bersama dan perjanjian kerja sama untuk pelaksanaan program ini di Jawa Timur. 
 
"Yang perlu diperhatikan dalam penyusunan adalah berapa jumlah kuota untuk peserta dari Jawa Timur, beasiswa yang didapatkan dalam bentuk apa, berapa lama dan apa yang diperoleh dengan mengikuti program ini," ujarnya saat memimpin rapat di Ruang Argopuro Diskominfo Jatim, Kamis (22/4/2021).
 
Kepala Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Pelatihan (BPSDM) Kementerian Kominfo di Surabaya, Eka Handayani, mengatakan, program DTS merupakan tindak lanjut dari beberapa arahan presiden RI, Joko Widodo.
 
Presiden memberi 5 arahan dalam rencana transformasi digital. Pertama, perluas akses dan peningkatan infrastruktur digital. Kedua, persiapkan roadmap transportasi digital di sektor-sektor strategis, baik di pemerintahan, layanan publik, bantuan sosial, sektor pendidikan, sektor kesehatan, perdagangan, sektor industri, sektor penyiaran.
 
Ketiga, percepat integrasi Pusat Data Nasional. Keempat, persiapkan kebutuhan SDM talenta digital, dan keenam, presiden meminta yang berkaitan dengan regulasi, berkaitan dengan skema-skema pendanaan dan pembiayaan transformasi digital segera disiapkan secepat-cepatnya.
 
Dikatakannya, DTS merupakan bagian dari upaya Kementerian Kominfo dalam mendukung pengembangan talenta digital Indonesia. Adapun target peserta DTS tahun 2021 adalah 100.000 peserta se Indonesia. Program ini bekerjasama dengan perusahaan teknologi global, startup lokal, politeknik serta universitas negeri maupun swasta.
 
Secara garis besar, program ini dibagi menjadi delapan akademi, yaitu Fresh Graduate Academy (FGA), Vocational School Graduate Academy (VSGA), Thematic Academy (TA), Professional Academy (ProA), Government Transformation Academy (GTA), Digital Entrepreneurship Academy (DEA), Digital Leadership Academy (DLA), dan Talent Scouting Academy (TSA) yang diperuntukkan bagi mahasiswa terbaik tingkat akhir.
 
Selanjutnya, pada peserta DTS ini nanti akan ada program pasca pelatihan. program ini merupakan rangkaian yang dirancang untuk mempersiapkan dan memfasilitasi peserta untuk masuk ke dunia professional. Program ini dilaksanakan dalam bentuk Assessment of Profiling Results, Soft Skills (Personal Branding), dan Pengembangan Kompetensi Bahasa Inggris.(sti)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait