Jumat, 19 April 2024

Ibu Negara Tinjau Program Deteksi Dini Kanker di Sidoarjo

Diunggah pada : 27 Oktober 2016 13:52:29 15

Jatim Newsroom- Ibu Negara Hj Iriana Joko Widodo meninjau Pelaksanaan Program Deteksi Dini kanker serviks dan kanker payudara di Puskesmas Candi Kabupaten Sidoarjo, Kamis (27/10).

Saat peninjauan Inveksi Visual dengan asam Acetat (IVA) dan pemeriksaan payudara klinis (Sadanis), ibu negara di dampingi Wakil Ketua Dekranasda Prov Jatim Dra Hj Fatma Saifullah Yusuf serta sejumlah istri menteri anggota Kabinet Kerja yang tergabung dalam OASE (Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja).

“Sebelumnya  ibu negara menyempatkan mengunjungi salah satu pabrik di Sidoarjo yang karyawannya mayoritas perempuan,” kata Kepala Dinas Kesehatan Jawa Timur, Dr dr Kohar Hari Santoso, SpAn KIC KAP.

Menurut dr Kohar, kunjungan ibu negara ke Sidoarjo ini untuk melihat secara langsung pelaksanaan deteksi dini kanker. “Ibu Iriana minta masyarakat bisa proaktif memeriksakan kesehatan sehingga deteksi dini kanker bisa berjalan baik,” katanya.

Sementara Kepala Puskesmas Candi, Siti Murtafiah menuturkan Puskesmas Candi meliputi 24 desa dengan jumlah wanita usia 30-49 tahun sebanyak  26.833 orang. Target cakupan deteksi dini kanker serviks dengan metode IVA dan sadanis adalah 5.366 orang (20 persen). Dari target itu di wilayah Puskesmas Candi baru tercapai 7,7 persen atau 417 orang.

Karena itu menurutnya, diperlukan upaya untuk meningkatkan pencapaian

Berupa gerakan meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya deteksi dini kanker serviks dan kenker payudara dengan metode IVA dan Sadanis.

“Kerjasama lintas sektoral, dengan ormas, dan dengan perusahaan perlu dilakukan. Selain itu melalui gerakan PKK, sosialisasi di desa-desa, membuka layanan setiap hari di Puskesmas dan pelaksanaan gebyar pelaksanaan IVA bersamaan dengan Safari KB,’ ungkapnya.

Di akhir peninjauan, Ibu Negara membagikan souvenir berupa selendang bermotif batik kepada petugas Puskesmas dan masyarakat. (hjr)

   

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait