Ibis Stikom Surabaya Dirikan Museum Teknoform

Jatim Newsrom- Pesatnya perkembanganatau evolusi perangkat keras dan lunak dalam bidangteknologi informasi,menyebabkan manusia tidak sempatmengenal satu persatu perangkat-perangkat pendahulunya. Apalagi kurikulumbahanpendukung belajar di bidang teknologiinformasi dan komputer berubah sangat cepat, sehingga harus selalu mengikuti kebutuhan pengguna.

Hal ini berdampak pada teori maupun sejarah perangkat-perangkatpendahulu komputer yang berasal daribahan ajar yang dibaca siswa, terutamamahasiswa yang menekuni bidang teknologi informasi. Masih banyak yang tidak mengenal perangkat keras, lunak,maupun bahasa pendukung pada masasilam.

Hal itulah yang melatarbelakangi pendirian Museum Teknologi Informasi (Teknoform) di Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya.

Humas Institut Bisnis dan Informatika Stikom Surabaya, Intan Sari Damen, Senin (27/11) mengatakan, museum tersebut nantinya dapat dijadikan sebagai sarana pembelajaran bagi masyarakat awam pada umumnya dan untuk para pemerhati serta pencinta Teknologi Informasi (TI) khususnya. “Masyarakat dapat mengetahui lebih dalam dan lebih mudah evolusi perangkat keras Teknologi Informasi dan melihat perkembangan secara visual dan nyata,” ujarnya.

Dikatakannya, adanya Museum Teknoform memperlihatkan secara lebih detil komponen-komponen yang membentuk peralatan tersebut. Masyarakat secara langsung dapat melihat hubungan antar peralatan dalam satu rangkaian fungsional serta mengetahui banyak hal yang terkait dengan TI,sejak awal peradaban manusia hingga tren di masa depan. Selain itu untuk persembahan sembangsih alumni pada almamaternya.

Hingga saat ini masih belum ada museum yang memperlihatkan wujud barang-barang yangterkait dengan teknologi informasi maupun perangkat keras komputer secarakasat mata. Untuk memudahkan orang mengetahui, melihat, mengenal, danmengerti akan keberadaan benda-benda masa lampau, yangsemuanya menjadi cikal bakal teknologi pada masa sekarang, yaitu memperlihatkan perubahan fisik yang terjadi sejak masa lalu hingga masa sekarang dalam hal ukuran serta kemampuan.

Rencananya, kegiatan launching akan dilaksanakan,Selasa(28/11) bertempat diGedung Pusat Pembelajaran TIoleh Walikota Surabaya Tri Rismaharini.(mad)