Dispora Cari Satu Pemuda Utama Jatim

Jatim Newsroom- Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan (Dispora) Jatim setelah sukses mencetak pemuda unggulan untuk menjadi pemuda Utama, Kali ini dinas yang berada di Jalan Kayoon Surabaya itu menggelar kembali seleksi untuk memilih pemuda utama.Sebanyak 14 pemuda kreatif dari beberapa daerah Jatim mengikuti seleksi program pemuda unggulan yang berlangsung Sabtu (14/9) di jl Kayoon Surabaya.

“Ini merupakan inovasi Jatim untuk memberikan penghargaan pada para pemuda yang prestasinya luar biasa yang ke II kalinya,” kata Kadispora Jatim Drs Supratomo MSi saat membuka seleksi Pemuda Utama,

Menurut Supratomo dari 14 pemuda terbaik terpilih untuk mengikuti proses seleksi di Kantor Dispora Jatim. Nantinya hanya 7 orang yang akan dipilih dan dari 7 pemuda tersebut hanya 1 untuk menjadi Pemuda Utama.

Lebih lanjut ia menjelaskan, seleksi Pemuda Utama ini kriteria penilaiannya yaitu kriteria normatif dan kriteria substanti. Penilaian normatif yaitu melihat rekam jejaknya terkait sikap, jujur, perilaku dan integritas. Selain itu juga dinilai visi kepemimpinannya, bagaimana kemampuan dalam mendefinisikan arah/menggerakkan potensi kolektif masyarakat dan memimpin perubahan, serta kegigihan menanamkan jiwa Indonesia. Sedangkan penilaian substansif yakni dengan melihat efektivitas inovasi serta dampak dari prospek kelanjutan inovasi.

Harapan dari Dispora Jatim, kata Supratomo, yaitu pemuda yang berprestasi dan memiliki terobosan akan diberi pengakuan berupa penghargaan. Ini tentu untuk memotivasi dan menginspirasi pemuda yang lain dari berbagai bidang dan muaranya nanti masuk di Pemuda Utama.

Adapun 14 pemuda yang menjalani seleksi Pemuda Utama, yaitu Luthfiatu Kaninan asal Lamongan mahasiswa S2 Unair, Maghfirotun Nisa asal Lamongan, S! Unej, Kurniawan Adi Prastyo asal Lamongan, lulusan UIN Malang, Ismail Amrulloh asal Magetan lulusan STIE Islam Jogyakarta, Dwi Prasetyo asal Sidoarjo , Iman Bagus Suseno pemuda Lumajang, Tsania Nur Diyana pemudi Lamongan, pasca sarjana Universitas Negeri Malang, Jimy Candra Gunawan asal Kota Malang, Evilita Adriani mahasiswa UPN Jatim, Bayu Eko Moekito pemuda asal Malang, Cintya Handy Mahasiswa Ubaya, , Lutvianto Pebri Handoko asal Magetan lulusan ITS, Kharisma Kevin asal Malang dan Mijil Priyonggo asal Surabaya yang merupakan menginisiasi gerkan social Surabaya on Foot.

Sementaa itu  Vitri Rahmawati Kabid Pengembangan Manajemen Kepemudaan dan Keolahragaan menjelaskan para pemuda yang mengikuti seleksi program Pemuda Utama sebanyak 14 peserta dari berbagai daerah. Dari seleksi ini nantinya akan berkurang hingga yang terpilih menjadi 7 Pemuda Utama yang nantinya akan menenerima penghargaan dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa  dan diserahkan pada 28 Oktober dalam rangka Upacara Hari Sumpah Pemudadi Gedung Negara Grahadi Surabaya, mendatang.

Tim juri dalam seleksi ini yaitu para pakar dari perguruan tinggi yang peduli pada pemuda diantaranya Joko Susanto SIP, MSc, Dr Sri Endah Nurhayati MSi, Agnes Santoso dan Moch. Yunus S.IP (her)