Diskominfo Jatim Gelar Sosialisasi Persandian

Jatim Newsroom - Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, menggelar Sosialisasi dan  Koordinasi bidang Persandian. Kegiatan ini untuk memberikan pemahaman yang sama bagi tiap pemerintah daerah dalam menyusun kebijakan persandian serta dalam mewujudkan e-Goverment.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Eddy Santoso, mengatakan  tujuan digelarnya kegiatan tersebut untuk mewujudkan kesamaan pemahaman dalam proses pelimpahan kewenangan. Baik itu dalam hal Sumber daya Manusia (SDM), pendanaan, sarana dan prasarana, serta dokumen, juga untuk meningkatkan pelayanan publik.

Sementara Asisten Administrasi dan Umum Sekretariat Daerah Provinsi Jatim, Abdul Hamid,  juga menyampaikan bahwa pengembangan dan pembinaan sumber daya manusia bidang persandian sangat perlu dan harus dilakukan secara berkesinambungan untuk menghasilkan personil sandi yang loyal kepada pemerintah secara profesional dan mandiri.  "untuk itu marilah kita mencari solusinya lewat forum ini," ujar Abdul Hamid, saat membuka sosialisasi, Senin (27/3).

Menurutnya, dengan personil sandi yang profesional, diharapkan bisa menangkal pihak lain yang tidak bertanggung jawab, misalnya dalam hal penyadapan informasi rahasia.

Sejak diterbitkan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, persandian menjadi kewenangan daerah, yakni termasuk salah satu urusan wajib yang tidak berkaitan dengan pelayanan dasar.

Adapun fungsi Persandian ini untuk pengamanan informasi berbasis IT di lingkungan pemerintah daerah atau melaksanakan pengelolaan dan perlindungan informasi berklasifikasi di tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Hal ini dinilai merupakan tantangan berat karena SDM Persandian yang ada saat ini belum mempunyai kompetensi yang mencukupi untuk mengamankan informasi berbasis IT.(shi)