Kamis, 25 April 2024

Desember 2017, Neraca Perdagangan Jatim Alami Defisit

Diunggah pada : 17 Januari 2018 17:05:08 8
thumb

Jatim Newsroom - Pada Desember 2017, neraca perdagangan Jawa Timur mengalami defisit sebesar 0,47 Miliar Dolar AS. Nilai ekspor Jawa Timur pada Desember 2017 mencapai 1,55 miliar Dolar AS sedangkan impor mencapai 2,02 miliar Dolar AS.

Ekspor Jawa Timur pada Desember 2017 mencapai 1,55 miliar Doolar AS atau turun 12,29 persen dibandingkan November 2017, tetapi apabila dibandingkan dengan Desember 2016 nilai ekspor pada bulan ini naik sebesar 0,19 persen. Sedangkan Impor Jawa Timur Desember 2017 mencapai 2,02 miliar Dolar AS atau naik sebesar 0,67 persen dibandingkan November 2016. Angka ini mengalami penurunan 0,07 persen dibandingkan dengan bulan Desember 2016.

Kepala BPS Jatim, Teguh Pramono dikantornya, Rabu (17/1) mengatakan, pada Desember 2017 ekspor non migas mengalami penurunan 14,28 persen atau sekitar 1,42 miliar Dolar AS jika dibandingkan dengan November 2017, tetapi apabila dibandingkan dengan Desember 2016 maka mengalami penurunan sebesar 3,29 persen.

Kinerja ekspor 2017 turun karena dua hal di antaranya, turunnya harga-harga di pasar internasional khususnya pada semester awal dan beberapa jenis komoditi yang volume ekspornya semakin berkurang. Komoditas utama ekspor nonmigas Desember 2017 adalah perhiasan atau permata sebesar 149,17 juta Dolar AS, diikuti kayu, barang dari kayu sebesar 118,58 juta Dolar AS serta ikan dan udang sebesar 114,31 juta Dolar AS.

Melemahnya ekspor pada Desember 2017 dibandingkan bulan sebelumnya salah satu penyebabnya adalah kegiatan ekspor perhiasan atau permata turun 33,90 persen dari 225,668 juta Dolar AS menjadi 149,166 juta Dolar AS. Hal itu juga yang diduga menjadi penyebab utama nilai ekspor tahun ini menurun.

Sebaliknya, kondisi positif ditunjukkan oleh impor komoditi migas, sedangkan komoditi non migas mengalami penurunan. Kenaikan impor karena disebabkan oleh impor migas pada Desember 2017 mencapai 0,46 miliar Dolar AS atau naik 9,05 persen dibanding November 2017. Sementara impor non migas Desember 2017 sebesar 1,56 miliar Dolar AS atau turun 1,55 persen dibandingkan November 2017.

Komoditas utama impor non migas bulan Desember 2017 adalah golongan mesin-mesin atau peralatan mekanik sebesar 175,50 juta Dolar AS (11,26 persen), berikutnya disusul golongan barang besi dan baja sebesar 173,46 juta Dolar AS (11,13 persen) dan golongan barang buah-buahan sebesar 100,70 juta Dolar AS (6,46 persen). (ryo/p)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait