PENYISIHAN PEMILIHAN DUTA PENARI 2010 DIMULAI DARI MADIUN

Penyisihan Pemilihan Duta Penari Jawa Timur 2010 akan dimulai di Bakorwil Madiun 28 September mendatang. Para pemenang akan bersaing dengan perwakilan di tiga Bakorwil, yaitu Bojonegoro, Malang, dan Pamekasan.
“Setiap daerah nantinya akan mengirimkan tiga penari mereka akan bersaing dan diambil satu penari terbaik. Jika semua kabupaten dan kota mengirimkan perwakilannya maka akan ada 38 finalis,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jatim, Dr H Jarianto MSi didampingi Kepala Bidang Pengembangan Produk Pariwisata Disbudpar Jatim, Drs Rudy Priyanto Oetomo MM di kantornya, Jumat (24/9).
Menurut dia, setelah dari Bakorwil Madiun, penyisihan dilanjutkan di Bakorwil Bojonegoro pada 29 September, di Bakorwil Malang 12 Oktober, dan terakhir di Bakorwil Pamekasan 14 Oktober mendatang. “Semua peserta akan menampilkan tarian asli Jawa Timur mereka akan dinilai untuk diambil yang terbaik,” tuturnya.
Jarianto menambahkan, seluruh finalis akan diberi pembekalan di Surabaya pada  22-26 Oktober 2010.  Materi yang diberikan di antaranya berupa kecakapan berbahasa Inggris, etika, kreativitas, keterampilan, serta wawasan seni dan budaya Jawa Timur. “Sebagai duta tari mereka bukan hanya dituntut untuk mahir mamainkan tarian, tetapi  mampu mempromosikan seni budaya Jatim juga,” kata Jarianto.
Lebih lanjut Kadisbudpar menambahkan, para pemenang akan mendapatkan uang pembinaan, trofi, piagam dari Gubernur Jatim serta beberapa hadiah dari sponsorsip. “Sebenarnya hadiah bukan tujuan utama, karena yang lebih penting adalah bagaimana generasi muda ini mampu berbicara tentang seni budaya Jatim bukan hanya dikancah lokal saja tetapi juga nasional,” ujarnya.
Menurut dia, pemerintah, terus melakukan beberapa upaya melestarikan tari-tarian tradisional, salah satunya dengan mencari duta tari yang mampu membawa kesenian Jatim hingga dikenal masyarakat dan wisatawan. “Ini adalah tahun ke-empat kami menggelar pemilihan duta penari dan para pemenang kerap kami libatkan diberbagai ajang promosi wisata,” terangnya.
Dikatakanya, pemilihan duta penari adalah kegiatan yang bertujuan mendorong generasi muda untuk berpartisipasi dalam melestarikan seni budaya khususnya tari asli Jatim hingga dikenal. Selain itu, tujuan pemilihan ini adalah untuk menyempurnakan tari-tarian sebagai daya tari wisata melengkapi objek wisata alam yang banyak terdapat di Jatim. ”Kita punya banyak sekali objek wisata alam, ini akan semakin menarik jika tari-tarian asli Jatim juga ikut dalam paket tujuan wisata,” tuturya.
Pemeilihan Duta Penari 2009 lalu, Ninda Tiara Nita wakil dari Kota Surabaya berhasil menjadu Juara menyisihkan 31 peserta dari kabupaten/kota lainnya di antaranya dari Kota Blitar, Pasuruan, Mojokerto, Kabupaten Trenggalek, Ngawi, dan Malang. (hjr)