Sabtu, 20 April 2024

WAGUB NYELAM BARENG PRAMUKA DI SITUBONDO

Diunggah pada : 24 September 2010 14:31:16 0
thumb

Wakil Gubernur Jatim, Drs H Saifullah Yusuf akan mengikuti kegiatan nyelam bareng bersama anggota Pramuka Kwartir Daerah Gerakan Pramuka (Kwarda GP) Jatim, dan masyarakat Jatim di Pasir Putih Situbondo. Nyelam bareng wagub akan dilakukan Minggu (26/9).
Ketua Dewan Kerja Daerah (DKD) Jatim, Zamzami Sabiq saat dikonfirmasi, Jumat (24/9) mengatakan, dari informasi dari Biro Humas dan Protokol Pemprov Jatim, wagub dapat mengikuti nyelam bareng pada Minggu pagi. Dari pihak protokol Kota Situbondo pun juga telah konfirmasi pada Kwarda terkait persiapan kedatangan wagub.
Rencananya, wagub yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Pembimbing Daerah Kwarda GP Jatim ini bakal didampingi oleh jajaran pejabat pemprov dan pimpinan Kwarda. Sebelumnya, Bupati terpilih Sidoarjo Saifullillah juga berencana ikut rombongan, namun dengan alasan belum dilantik, maka batal ikut ke Situbondo.
Sebelum pelaksanaan nyelam bareng, Kwarda juga menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Selam selama tiga hari, yakni mulai 23-25 September. Diklat diikuti oleh pramuka penegak, pandega, pelatih/pembina, dan instruktur satuan karya, dan peserta umum.
Humas Kwarda GP Jatim,Joko Lelono menjelaskan, diklat yang akan dilakukan ini lebih ditekankan pada materi dasar selam. Selama tiga hari pelaksanaan, peserta diberikan materi ruang oleh instruktur dan akan melakukan pula simulasi selam di kolam renang serta dilanjutkan praktik di laut.
Ia menuturkan, jumlah peserta diklat pun dibatasi, yakni sekitar 20 orang. Dengan jumlah yang terbatas itu, diharapkannya peserta bisa lebih fokus mengikuti materi yang diberikan. Jikalau lulus diklat tersebut, peserta akan mendapatkan sertifikasi Basic Diver dari ADS Internasional.
Adapun persyaratan peserta yang bisa mengikuti selam, yakni harus sehat jasmani dengan disertakan surat keterangan dokter, usia minimal 17 tahun (bila kurang dari 17 tahun harus menyertakan surat ijin dari orang tua/wali), dan wajib bisa berenang minimal sejauh 20 meter.
Selain itu, peserta juga harus menyelesaikan administrasi pendaftaran sebesar Rp 1.750.000 untuk peserta umum dan Rp 1.250.000 untuk anggota gerakan pramuka dan Permata Nusantara, serta mengumpulkan pasfoto berwarna ukuran 3x4 sebanyak dua lembar dan ukuran 4x6 sebanyak dua lembar.
Untuk fasilitas yang bisa didapatkan oleh peserta adalah akomodasi dan konsumsi selama kegiatan, sertifikat, alat tulis, kaos kegiatan, dan pemakaian alat selam selama kegiatan berlangsung.
Diklat Selam ini digelar setiap tahun. Untuk lokasi biasa dilakukan di Pasir Putih, karena kondisi pantai di laut utara Jatim ini tepat untuk tahap diklat dasar bagi pemula. “Kondisi geografis pantainya cukup landai dan bersih sehingga dipilih setiap tahunnya dipilih sebagai lokasi kegiatan,” ujarnya. (afr)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait