Jumat, 19 April 2024

GUBERNUR KUNJUNGAN KERJA KE TIGA NEGARA

Diunggah pada : 18 Juni 2010 15:20:08 15
thumb

Gubernur Jawa Timur, Dr H Soekarwo akan melakukan kunjungan kerja ke tiga negara, yakni Jepang, Prancis dan Belgia. Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat sekaligus merealisasikan harapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Bogor dan Tampak Siring (Bali).
Presiden SBY mengharapkan Jatim dalam dua tahun ke depan mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 6 persen dan melebihi 7 persen pada 2014. Kunker itu bertujuan meningkatkan nilai perdagangan, menarik kunjungan wisatawan dan investasi ke Jatim. Ini biasa disebut trade, tourism and investment.
Kepala Bagian Kerjasama Antar Daerah dan Luar Negeri, Biro Kerjasama Provinsi Jawa Timur, Drs Benny Sampirwanto MSi dikonfirmasi, Jumat (18/6) mengatakan, merupakan negara tujuan ekspor terbesar Jatim.
Kunjungan ke Jepang berlangsung 20-26. Dipilhnya Negara Jepang, sebab dari total ekspor Jatim sebesar 10,382 juta dollar AS pada tahun 2009, ekspor ke negara Jepang tercatat sebesar 1, 942 milar dollar AS, atau share sebesar 18,71% dari total ekspor Jatim. Impor Jatim dari Jepang pada tahun yang sama sebesar 541,06 juta dollar AS.
Sepuluh komoditi utama non migas Jatim ke Jepang, yakni pengolahan tembaga, timah, pulp dan kertas, alat-alat listrik, besi baja, mesin, dan otomotif, pengolahan kayu, udang, makanan dan minuman, tekstil, pengolahan tetes, produk farmasi.
Tujuan ke Jepang ini antara lain, meningkatkan neraca perdagangan melalui penetrasi pasar produk-produk UKM dan peningkatan kualitas SDM melalui kegiatan permagangan.
Selain itu juga memasarkan Jatim ke calon investor di Jepang, melalui penyampaian informasi tentang perizinan Pusat Pelayanan Terpadu (P2T), dimana investor tidak perlu mengurusi perijinan dengan datang langsung ke Jatim, tetapi cukup diselesaikan di KJRI, dan investor ke Jatim setelah semua perijinan selesai.
Caranya, melalui penciptaan sistem online antara P2T, Konsulat Jendral RI di Osaka Prefekture, dan Japan International Bussiness Association Kansai (JIBAK). Kansai merupakan  aglumerasi beberapa kota metroplis, salah satunya gerbangkertosusilo. Dalam kesempatan ini, Presiden JIBAK Mr Minosita sekaligus akan diangkat sebagai Laison Officer  Jatim di Osaka dan Kansai.
Di Jepang, gubernur akan menghadiri seminar potensi dan peluang bisnis di Jatim di Rihga Royal Osaka Hotel. Selain itu, penandatanganan kerjasama teknis, antara Dinas Tenaga Kerja Prov Jatim-Jaya Indonesia co, Ltd Matsue City Shimane Prefecture dalam pengembangan program pelatihan bagi siswa SMK Perikanan/magang di industri/institusi pendidikan di Provinsi Shimane, Provinsi Yamaguchi, dan Provinsi Tottori. Kerjasama ditandatangani Kepala Disnakertransduk dan Presiden Direktur Jaya Indonesia co, Ltd Matsue City Shimane Prefecture.
Penandatangan juga dilakukan antara BPM (P2T)-KJRI di Osaka dalam pemberian fasilitasi perizinan bagi investor yang akan mengembangkan kegiatan di Jatim melalui sistem online.  Bahkan, promosi pariwisata, perdagangan, industry, dan investasi melalui kegiatan online maupun pameran di Jatim dan Jepang. Kerjasama ditandatangani oleh Kepala BPM Jatim dan KJRI.
Sementara, kunjungan ke Prancis dan Belgia berlangsung 26-30 Juni. Kunjungan ini bertujuan menjual produk-produk berupa pertanian essential oil (minyak astiri) yang dipakai untuk cosmetics dan produk-produk hortikultura Jawa Timur. Selama ini kebutuhan tersebut dipasok dari negara-negara bekas jajahan Prancis seperti Guatemala dan negara-negara Afrika lainnya.
Diharapkan ada penanaman investasi di bidang infrastruktur, dan adanya softloan untuk mendukung rencana pembangunan Sembayat Barriage Dam yang baru dijadwalkan tahun 2013, misalnya untuk pembangunan embung-embung  yang mengaliri daerah yang kering.
Di negara ini, gubernur akan bertemu dengan MEDEF International (asoasiasi pengusaha Prancis Tingkat Pusat) dan SCNF (BUMN Prancis yang bergerak di bidang transportasi, yang akan melakukan kerjasama dengan PT KAI dan Dephub dalam merevitalisasi 5 stasiun di Indonesia, termasuk Stasiun Gubeng.  Perusahaan ini  telah membuat perencanaan jalur Mass Rapid Transportation (MRT) Lamongan Surabaya SDA Mojokerto, serta Waru-Juanda;
Selain itu, akan dilakukan pertemuan dengan INRA (Lembaga penelitian pertanian) untuk bekerjasama dalam penelitian dan pengembangan tanah di Jatim sebelah utara (Gresik dan sekitarnya);
Gubernur juga kunjungan ke Vulcania Park (taman gunung), yang direncanakan akan dibangun di Jawa Timur atas fasilitasi International Labour Organization (ILO).
Selain itu, melakukan penandatangan teknis antara PT Polowijo dan LHOIST Belgia dalam pemanfaatan magnesium untuk bahan baku light-steel pesawat terbang milik PT Polowijo. MoU antar dua perusahaan dilakukan pada 14 Oktober 2009 di Grahadi.
Delegasi Jatim yang akan berangkat bersama gubernur, yakni Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Wakil Ketua DPRD TK. I Jatim, Ketua Komisi B, Kepala Bappeda, Kepala Dinas Perdagangan dan Industri, Kepala Penanaman Modal Daerah, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Kepala Dinas Koperasi dan UKM dan Kepala Biro Ekonomi Setda. Prov  Jatim.(sti)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait