Sabtu, 20 April 2024

GUBERNUR CARI SOLUSI KEKURANGAN DANA TdEJ 2010

Diunggah pada : 9 Juni 2010 13:59:52 2
thumb

Gubernur Jatim Dr H Soekarwo SH MHum akan mencarikan solusi masalah kekurangan dana panitia pelaksan Tour de East Java (TdEJ) 2010 yang diperkirakan sekitar Rp 400 juta lebih. Hal dikatakan gubernur bertemu saat Panitia TdEJ 2010 yang di pimpin Irjen Pol (P) Drs H Soemarsono di ruang kerja Gubernur, Rabu (9/6).
Menurut gubernur, solusi itu mungkin berupa kerjasama dengan pihak sponsor, antara lain Bank Jatim, Semen Gresik dan perusahaan sepeda Polygon. “Kami akan berusaha dan Insya Allah akan tertutup dana kekurangan tersebut,” ujar Gubernur. 
Dana TdEJ yang di butuhkan yakni sekitar Rp 1,4 miliar. Anggaran itu berasal dari Provinsi Jatim dan Kabupaten Tulungagung. Sementara kekurangan Rp 400 juta, rencananya gubernur akan promosi tentang sepeda dari sponsor pada pembukaan TdEJ nanti.
“Saya nanti akan meminta tambahan dana pada pabrik sepeda Polygon karena saya dengar di event ini Polygon baru menyumbang Rp 150 juta, ya mudah-mudahan bisa menjadi Rp 200 juta.”ujar Pak De Karwo.
Dia juga mengucapkan terimakasih pada Irjen Pol (P) Drs Soemarsono dan seluruh panitia atas dedikasi yang luar biasa. Ini merupakan salah satu nilai yang terus di galakan untuk membangun karakter, dan memberikan contoh luar biasa. “Mari kita mendukung kegitan ini. Ini merupakan sport torism (pariwisata olahraga) yang sangat baik bagi Trenggalek dan dan Tulungagung,” katanya.
Dia juga ingin, di TdEJ 2011 nanti membantu lebih banyak karena pada saat itu para pembalap akan di ajak berlomba di kawasan pegunungan Bromo yang pemandangannya cukup bagus dan hampir semua turis menyukainya. Bromo merupakan gunung yang terindah ke tiga di dunia setelah Gunung Babarus di Rusia dan Olimpus di Athena.
Dia juga berharap pada Binarmarga Jatim dan pemerintah setempat untuk memperbaiki kembali jalan-jalan yang rusak. Ini agar tidak terjadi kecelakaan dan pembalap asing merasa nyaman.
Tahun 2010 akan menjadi tahun keenam bagi event olahraga balap sepeda internasional TdEJ setelah sukses di lima edisi terdahulunya. Event kebanggaan masyarakat Jawa Timur ini kembali membangkitkan semangat Sport-Tourism. Bagi tim-tim asing event TdEJ tetap menjadi daya tarik karena menawarkan beragam tantangan di setiap etapenya.
Tour de East Java 2010 akan berpusat di Kabupaten Tulungagung, sebuah kabupaten di Jawa Timur yang terkenal akan bendungan dan kerajinan marmernya. Tour terdiri dari 3 etape (dua stage Road Race dan satu stage Criterium) menyajikan tantangan bagi para pembalap yang dikuti 16 tim asing dan 9 tim lokal. Tour ini akan menempuh jarak 368,6 km.
TdEJ 2010 akan dikemas secara minimalis, namun tetap apik dan meriah sehingga dapat menjadi alternatif hiburan bagi masyarakat Jawa Timur, sekaligus menjadi saksi pertarungan sengit pembalap Internasional.
    Hadiah yang diperebutkan yakni total Rp 134.040.000, terbagi dari hadiah harian, overall perorangan, juara beregu, juara sprint, dan juara King Of Mountain. Para pemenang juga akan memperoleh piala gubernur untuk kategori juara umum beregu, piala Wakil Gubernur untuk kategori juara umum perorangan, piala Kapolda untuk kategori sprint dan pial Bupati untuk juara umum King of Mountain. (her)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait