Jumat, 19 April 2024

TANGGAL 24 MARET, DINKES DISTRIBUSIKAN JAMKESDA

Diunggah pada : 18 Maret 2010 12:33:32 9
thumb

Dinas Kesehatan Jawa Timur akan mulai mendistribusikan kartu Jaminan Kesehatan Masyarakat Daerah (Jamkesda) pada 24 Maret 2010. Meskipun sempat terkendala keterlambatan penyerahan data penerima Jamkesda oleh pemerintah daerah, namun semua kartu Jamkesda sudah harus ditangan penerima pada 31 Maret mendatang.
Kepala Bidang Pemberdaya Sumber Daya Kesehatan Dinkes Jatim, Ali Imron saat dikonfirmasi, Kamis (18/3) mengatakan, memang ada enam kabupaten yang sempat terlambat menyerahkan data penerima Jamkesda by name by address. Karena itu, untuk mengantisipasi agar distribusi kartu Jamkesda ke tangan penerima sesuai dengan jadwal, Dinkes meminta kepada percetakan pemenang tender untuk mencetak kartu sesuai data dari kabupaten/kota yang sudah ada.
”Yang paling akhir mengumpulkan data penerima Jamkesda adalah Kabupaten Lamongan, yaitu 10 Maret. Sekarang percetakan sudah mencetak dan mulai 24 Maret hingga 30 Maret sebanyak 1.248.876 kartu Jamkesda didistribusikan melalui kecamatan,” ungkap Ali Imron,
Di Jatim ada 652 kecamatan. Nantinya, kecamatan yang akan mendistribusikan kartu Jamkesda hingga ke penerima Jamkesda yang nama dan alamatnya sudah terdaftar pada data penerima Jamkesda di provinsi.
Menurut Ali,, jumlah masyarakat miskin (maskin) di Jatim, mencapai hampir 12 juta jiwa, dengan perhitungan jumlah RTM sebayak 3 juta KK dan tiap KK sebanyak tiga jiwa. Dari jumlah tersebut yang masuk dalam kuota maskin Jatim yang dijamin melalui Jamkesmas sebesar 10,7 juta jiwa dan sisanya baru masuk kuota Jamkesda
Masih kata Ali, kartu Jamkesda berwarna biru dilengkapi pengaman barcode di pojok kanan bawah dan logo Pemprov Jatim di pojok kanan atas. Selain dilengkapi logo Pemprov Jatim, kartu Jamkesda yang bentuknya mirip kartu tanda pengenal (KTP) tersebut juga dilengkapi hologram berbentuk bunga mawar di pojok kiri atas.
Kepala Seksi Jaminan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surabaya, Marisulis Setyowati menambahkan, pihaknya belum menerima kabar kapan kartu Jamkesda didistribusikan. Namun, DKK Surabaya sudah siap melaksanakan Jamkesda.
“Sejak Januari lalu, kami melakukan legalisir calon penerima Jamkesda sebanyak 40 ribu jiwa. Kami pun telah menyiapkan rumah sakitnya, yaitu RS Soewandhi,” jelasnya.
Selain RS Soewandhi, sambung Marisulis, rencananya Kota Surabaya juga mempersiapkan RS Bakti Dharma Husada untuk melayani pasien Jamkesda. Namun, saat ini masih dalam persiapan.(dra)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait