BPLS KEMBALI ADAKAN PELATIHAN TANGGAP BENCANA

Badan Pelaksana (Bapel) Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo kembali mengadakan pelatihan tanggap bencana bagi Satuan Tugas (Satgas) yang dibentuknya. Pelatihan ini diselenggarakan  di ruangan Auditorium Mardi Mulyo Prov Jatim Jl Pahlawan V, Sidoarjo sejak Senin (8/3) dan ditutup pada Sabtu (13/3) besok.
Humas Bapel BPLS, Akhmat Kusairi, di Surabaya, Jumat (12/3) mengatakan, pelatihan bagi Satgas untuk kali kedua ini untuk melatih petugas agar tanggap  dalam pengurangan risiko dan penekanan dampak bencana baik sebelum, maupun sesudah terjadinya peristiwa. Satgas diberi pelatihan agar memperhatikan ancaman bencana dan memanfaatkan sumber-sumber lokal yang tersedia.
Pelatihan tambahan ini juga untuk menambah informasi yang telah didapat sebelumnya, yakni tentang ancaman bencana yang akan ditimbulkan oleh jebolnya tanggul penahan lumpur maupun bencana disebabkan deformasi geologi.
Diharapkan kepada peserta pelatihan untuk bisa menjadi contoh terbentuknya kesadaran tanggap bencana berbasis masyarakat di wilayahnya masing-masing. 
Bencana lumpur Sidoarjo hingga kini sudah mendekati usia empat tahun. Namun sampai saat ini belum ada tanda-tanda lumpur  berhenti. Pengaliran lumpur dari kolam penampungan ke Kali Porong terus dimaksimalkan serta penanganan masalah sosial terus dijalankan bapel BPLS. Selain itu, untuk pembelian lahan dan bangunan warga di tiga Desa (Besuki, Kedungcangkring dan Pejarakan) Bapel BPLS pada tahun anggaran 2008-2009 telah menyelesaikan pembayaran uang muka 50% dari total 100% yang harus diselesaikan.(raa)