Jumat, 29 Maret 2024

JELANG HARI LIBUR, 95%TIKET KA EKSEKUTIF DI DAOP VIII TERJUAL

Diunggah pada : 25 Februari 2010 9:34:38 0
thumb

Pada libur nasional memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW,  tiket Kereta Api (KA) di Daerah Operasi (Daop) VIII Surabaya khususnya kelas eksekutif jurusan Jakarta dan Bandung sudah 95% terjual.
     Humas PT Kereta Api Daerah Oprasi (Daop) VIII Surabaya, Catur Herry Winarno di kantornya, Kamis (25/2) mengatakan, tiket kelas eksekutif dan bisnis bisa dibeli atau dipesan di stasiun-stasiun Daop VIII di seluruh Jatim 30 hari sebelum hari pemberangkatan. Oleh sebab itu wajar jika tiket KA khususnya kelas eksekuitf dan bisnis rata-rata sudah terjual 95% pada liburan besok. Karena sebagaian besar masyarakat yang bepergian berlibur pada akhir pekan sudah membeli tiket sebelum hari pemberangkatan.
    Pantauan dari tempat pejualan tiket KA kelas eksekutif dan bisnis di Stasiun Gubeng Surabaya pada Kamis (25/2) sekitar pukul 07.00 pagi tadi, ada beberapa KA eksekutif tiketnya tersisa 5%.
    Antara lain, KA Eksekuitif Turangga yang berangkat dari stasiun Surabaya Gubeng pukul 18.00 sore tujuan Bandung, KA Argo Anggrek pagi berangkat pukul 08.00 dari Stasiun Surabaya Pasar Turi - Jakarta, KA Sancaka berangkat pukul 07.00 dari Surabaya Gubeng-Yogyakarta, KA Gajayana dari Stasiun Kota Baru Malang pukul 16.30 tujuan Jakarta
    Sedangkan untuk KA eksekutif dan bisnis Mutiara Timur Surabaya Gubeng tujuan Banyuwangi tiket masih tersedia banyak.
    Bagi pelanggang KA eksekutif dan bisnis yang bepergian pada hari Jumat, Sabtu dan Minggu besok, masih tersedia tiket cukup banyak. Namun diharapkan hari ini segera membeli tiket di stasiun-stasiun terdekat. Jika calon penumpang KA bertempat tinggal di Surabaya dan sekitarnya bisa beli tiket di Stasiun Surabaya Pasar Turi, Stasiun Gubeng, Stasiun Surabaya Kota, Stasiun Wonokromo dan Stsiun Sidoarjo. Loket penjualan dibuka mulai pukul 08.00 hingga pukul 16.00.
Meskipun tiket KA eksekutif dan bisnis hampir terjual habis, tidak ada kenaikan tarif kecuali pada Sabtu, Minggu dan hari libur. Seperti KA eksekutif Argo Anggrek yang berangkat pukul 08.00 dari Surabaya Pasar Turi-tujuan Gambir Jakarta pada hari-hari biasa menggunakan tarif batas bawah Rp 265.000/orang tetapi pada hari libur tarifnya bisa menjadi Rp 380.000/orang.
KA Sancaka yang berangkat pukul 07.00 dari Stasiun Gubeng Surabaya tujuan Yogjakarta pada hari biasa untuk kelas eksekuif tarifnya Rp 75.000/orang dan bisnis Rp 55.000/orang, tetapi pada liburan tarif batas atas untuk eksekutif Rp 120.000/orang dan bisnis Rp 90.000/orang
Sedangkan KA kelas ekonomi seperti KA Penataran jurusan Surabaya-Blitar lewat Malang tarifnya tetap,  yakni Rp 6.000 per orang. Namun jika penumpang turun di Stasiun Malang tarifnya Rp 4.500 per orang dan jika turun Bangil Rp 3.500 per orang.
    Selain itu ada KA Rapi dhoho yang tarifnya murah. KA jurusan Surabaya- Blitar ini lewat Kertosono dan Kediri tarifnya sama dengan KA Penataran yakni Rp 6.000 per orang, jika ada penumpang yang turun di stasiun Kediri tarifnya Rp 5.000 per orang. Sementara untuk KA Komuter jurusan Surabaya-Sidoarjo berakhir di stasiun Porong tarifnya Rp 2.000 per orang. Untuk KA ekonomi ini tiket bisa beli di stasiun-stasiun yang dilewati sebelum jam pemberangkatan.
Menghadapi liburan PT KA Daop VIII sudah siap melayani masyarakat yang akan berlibur atau bepergian yang menggunakan angkutan KA regular yang disesuaikan dengan daya tarik lokomotif ke segala jurusan, baik jarak pendek, sedang maupun jarak jauh.
PT KA Daop VIII tidak akan menambah KA seperti pada angkutan lebaran, untuk liburan akhir pekan pada Maret 2010 KA yang dioperasikan seperti hari-hari biasa. Perisapan dilakukan pada KA jarak jauh jurusan Surabaya-Jakarta dan Surabaya-Bandung. Dimungkinkan  rangkaiannya dimaksimalkan sesuai dengan daya tarik lokomotif. Untuk KA jarak dekat seperti Surabaya-Banyuwangi, Surabaya-Blitar dan KA lokal tidak ada masalah.
Kapasitas daya tarik lokomotif untuk KA eksekuitif dan bisnis maksimal sembilan gerbong. Tiap gerbong kelas eksekutif mampu menampung 50 orang dan 70 orang untuk kelas bisnis serta 90 orang untuk kelas ekonomi.
Meskipun tidak menambah jumlah KA di Daop VIII, sudah cukup untuk  melayani masyarakat yang ingin berlibur atau pulang ke kampung halamannya dengan sarana angkutan KA yang murah, aman dan nyaman.

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait