Jumat, 29 Maret 2024

BEROPERASI TUJUH BULAN, PENDAPATAN TOL SURAMADU CAPAI RP 84 M

Diunggah pada : 21 Januari 2010 13:41:32 2
thumb

 Tol Jembatan Suramadu yang beroperasi mulai Juni hingga Desember 2009 ternyata mampu meraup pendapatan yang cukup besar. Dalam tujuh bulan beroperasi, pendapatan mencapai Rp 84 miliar.
 Kepala PT Jasa Marga (Persero) Cabang Surabaya-Gempol, Agus Purnomo di kantornya Surabaya, Kamis (21/1) mengatakan, sebagian besar pendapatan diperolah dari kendaraan roda dua dibandingkan roda empat. Sebagian besar yang melintas di tol jembatan Suramadu sepeda motor 65%, sementara kendaraan lainnya 35%. Diperkirakan, kendaraan yang melintas di Jembatan Suramadu sekitar 33 ribu kendaraan per hari. Diperkirakan, tahun ini arus kendaraan meningkat sekitar 10%.
 Meningkatnya arus kendaraan di tol Suramadu dikarenakan setiap tahunnya  produksi dan peredaran kendaraan cukup besar. “Kami optimistis setiap tahunnya kendaraan yang melintas di Suramadu meningkat. Tentunya, pendapatan akan mengalami peningkatan pula,” paparnya.
 Yang dilakukan jika Juni 2010 masa kerjasama Jasa Marga sebagai operator Jembatan Suramadu sudah habis, Agus menjelaskan, pihak Jasa Marga menyerahkan sepenuhnya kepada pemerintah. Mungkin, akan dilakukan tender lagi menentukan siapa yang menjadi operator tol Jembatan Suramadu.
 Jika akan dilakukan proses tender, pihak Jasa Marga akan mendaftarkan lagi di dalam mengikuti proses tender yang diselenggarakan pemerintah. “Kalau memang ada tender, kami siap ikut lagi kok. Semuanya tergantung dari kebijakan pemerintah. Kita tunggu saja waktunya kapan tender itu dimulai,” paparnya.
Pemenang tender untuk kedua kali ini, menurut Agus, sedkit ada perbedaan dengan sebelumnya. Kemungkinan pemenang tender kedua kali akan menjadi operator atau pengelola tol Suramadu dengan masa kerja cukup panjang. “Mungkin perjanjian bagi pemenang tender kedua ini berjangka panjang 10 tahun atau lebih. Tapi, itu semuanya kembali kepada kebijakan pemerintah,” katanya.
Agus menuturkan, sambil menunggu perjanjian selesai Juni 2010, Jasa Marga saat ini tetap berupaya mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya pengguna jasa tol, baik di tol Jembatan Suramadu maupun di tol Surabaya-Gempol. Salah satunya peningkatan pelayanan yakni jalan di tol tidak berlubang, menyiapkan petugas khusus (loket jemput bola) apabila terjadi antrean panjang di pintu tol Suramadu, dan menyiapkan rest area (tempat beristirahat). (ris/p)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait