DAMPAK SIKLON TROPIS LAURENCE, JATIM HUJAN SEDANG - LEBAT

Cuaca Jatim berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingan lebat karena masih banyak awan cumulonimbus (CB). Ini dampak dari munculnya siklon tropis Laurence, Senin (14/12) di sebelah Timur Darwin atau Barat Laut Australia, yang berada pada posisi 13.2 LS dan 127.1 BT (sekitar 505 km sebelah tenggara Kupang). Kepala Seksi Observasi dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Perak, M Effendi dikonfirmasi, Selasa (15/12) mengatakan, badai tersebut bergerak ke arah barat hingga barat daya dan bergerak menjauhi wilayah Indonesia dengan kecepatan angin 80 km per jam.Badai yang juga bersebelahan di Selatan Timur Leste itu meskipun masih baru terbentuk, tapi akan membuat angin di Indonesia yang saat ini bertiup dari arah barat sampai variabel, selanjutnya berindikasi akan terbentuk munson barat. Jadi angin berubah total dari arah barat yang menandakan masuk ke musim hujan. Dampak badai ini juga terasa di Surabaya, diperkirakan akan hujan pada sore atau malam, dengan intensitas ringan sampai sedang yang disertai petir dan guntur. ”Badai tropis Laurence ini berpengaruh menjadikan Surabaya tiap hari berpeluang hujan terus, karena kondensasi pembentukan awan hujan sangat besar,” katanya. Menurut BMKG Badai Laurence diperkirakan hingga Kamis (17/12) dan prediksi untuk 24 jam (15/12) hingga pukul 19.:00 WIB badai akan berada pada posisi 14.2 LS dan 125.2 BT (sekitar 480 km sebelah selatan tenggara Kupang) dengan kecepatan angin maksimum 95 km/jam. Sedangkan prediksi (16/12) hingga 07:00 WIB berada pada posisi 15.0 LS dan 124.6 BT (sekitar 547 km sebelah Selatan Kupang) dengan kecepatan angin maksimum 100 km/jam. Dan prediksi (17/12) hingga pukul 07:00 WIB berada pada posisi 16.0 LS dan 124.4 BT dengan kecepatan angin maksimum 95 km/jam.Sementara dampak Siklon Tropis Laurence pada kondisi cuaca di Indonesia dengan adanya daerah pertemuan angin (konvergensi) di sekitar Laut Banda, Laut Flores, NTT, Laut Sawu dan Laut Timor yang memberikan peluang hujan dengan intensitas ringan-lebat di wilayah tersebut. Kemudian untuk gelombang laut dengan tinggi setinggi 2 - 2,5 meter terutama terjadi di Laut Timor.Selain muncul siklon tropis Laurence, juga ada Siklon Five yang berada pada barat daya Jawa pada posisi 12.6 LS dan 81.7 BT. Bergerak ke arah barat daya dengan kecepatan 35 mil per jam, karena posisi yang jauh sehingga siklon ini tidak berpengaruh pada cuaca di Jatim. Kemudian juga muncul siklon Mick yang berada di Pasifik Barat dengan posisi 16.1 LS dan 179.8 BT bergerak ke timur dengan kecepatan 45 mil per jam. Siklon ini juga tidak berpengaruh pada cuaca di Jatim.