Jumat, 29 Maret 2024

PIALA KONI AJANG PANTAUAN ATLET KARATE PUSLATCAB

Diunggah pada : 27 Oktober 2009 12:58:41 7
thumb

Kejuaraan karate perebutan Piala KONI Surabaya yang akan digelar Pengurus Kota (Pengkot) Forki Kota Surabaya awal Desember 2009 mendatang. Even ini dapat dijadikan sebagai ajang pantauan bagi atlet puslatcab. Sekretaris Umum Forki Kota Surabaya, Elias Tande SE, ketika ditemui di Kantornya Jl Kayon Surabaya, Selasa (27/10) mengatakan, bila mereka tampil menjadi juara di Piala KONI maka kemampuannya masih dapat dipertahankan di puslatcab. Jika atlet tersebut kalah maka mereka akan tereliminasi dari promosi degradasi (promdeg) untuk digantikan dengan atlet juara I di Piala KONI tahun ini. Bagi atlet pendatang baru yang berprestasi tersebut akan diproyeksikan masuk dalam program puslatcab tahun 2010 mendatang.Ajang ini, menurut Elias, akan dikemas secara terbuka untuk diikuti para atlet karate khususnya asal Surabaya di kelompok Umur (KU) Usia Dini (7-10 thn), Pemula (11-13 thn), Kadet (14-15thn), dan Junior (16-18 thn) dengan mempertandingan 50 kelas dari nomor Kata dan Komite putra dan putri.Elias menyebutkan, ragenerasi atlet harus tetap berjalan dan berkesinambungan. Untuk itu, bagi para atlet yang berhasil juara pada even ini akan diproyeksikan untuk bergabung di dalam pemusatan Latihan Cabang (Puslatcab). Apalagi dengan sukses hasil prestasi yang diraih para atlet karate asal Surabaya di dua even, yakni di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) II/2009 dan Kejurnas Piala Gubernur Jatim 2009 yang digelar di Jombang 23-25 Oktober kemarin, yang berhasil merebut juara umum. “Prestasi ini tentunya harus dapat dipertahankan para atletnya tentunya dengan menyiapkan para karateka lapis kedua. Regenerasi atlet harus tetap dilakukan agar dominasi serta kesenjangan prestasi para atletnya tidak terpaut jauh. Bila pembinaan atlet dapat dilakukan dengan berjenjang maka diharapkan dominasi prestasi maupun kekuatan atlet masih tetap dikuasai Surabaya. Dijelaskannya, dalam persaingan tahunan ini, karateka Kota Surabaya berhasil mengoleksi 21 emas, 11 perak dan 9 perunggu di kejurnas karate 2009 yang dihelat di Jombang kemarin, dengan memperebutkan Piala Gubernur Jatim, Piala Bupati Jombang, dan Piala Widjojo Soejono. Padahal untuk merebut juara umum, Surabaya hanya menargetkan 16 medali emas. Sedangkan prestasi yang direbut anak-anak berarti jauh di atas tahun lalu yang hanya mengumpulkan 14 emas dengan tambahan sejumlah perak dan perunggu. “Alhamdulillah, target juara umum tetap kita raih dengan perolehan kemenangan di atas harapan kita,” katanya. Ditambahkan, selain perolehan itu, Surabaya masih mendapat tambahan 4 juara dalam kategori best of the best. Dalam nomor ini dipertandingkan kelas pra pemula, pemula, kadet dan yunior putra putri. Surabaya menyabet yunior, kadet, pemula putri serta pra pemula putra. Dalam kejuraan tersebut hanya mempertandingkan atlet dari pra pemula hingga yunior saja. Namun yang dipertandingkan sebanyak 65 kelas dan Surabaya berangkat dengan kekuatan 57 atlet.Elias berharap, dengan di gelarnya agenda tetap kejuaraan Karate yang memperebutkan Piala KONI Surabaya tersebut, akan muncul potensi bibit atlet pendatang baru. Sehingga ke depan prestasi mereka dapat diandalkan untuk Kota Surabaya baik di ajang kejurda maupun level nasional.

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait