Sabtu, 20 April 2024

LEBARAN, JASA MARGA SIAGAKAN 140 PERSONIL GABUNGAN

Diunggah pada : 16 September 2009 13:23:31 13
thumb

PT Jasa Marga (Persero) Cabang Surabaya-Gempol pada lebaran tahun ini menyiagakan 140 personil gabungan yang terdiri dari unsur kepolisian, petugas Jasa Marga, tim kesehatan, petugas pemadam kebakaran, dan petugas kendaraan derek.Kepala PT Jasa Marga (Persero) Cabang Surabaya-Gempol, Agus Purnomo di kantornya Surabaya, Rabu (16/9) mengatakan, menyambut arus mudik dan arus balik lebaran mudik ini, pihak Jasa Raharja Surabaya-Gempol mempersiapkan seluruh unsur personil. Selain itu, juga menyiapkan peralatan maupun sarana pendukung yang lain baik yang ada di Surabaya-Gempol maupun di Jembatan Suramadu dengan tujuan untuk menunjang pelayanan agar lebih maksimal.Untuk jumlah personil, Jasa Marga mengerahkan sebanyak 140 personil yang terdiri dari berbagai unsur yakni petugas Jasa Marga, pemadam kebakaran, tim kesehatan, petugas derek kendaraan, kepolisian, dan petugas Satpam. “Untuk pemantauan di ruas tol, Kami memamasang alat CCTV atau kamera pantau di beberapa titik sehingga diharapkan adanya alat ini memudahkan petugas tanggap akan situasi,” ujarnya.Selain mengantispasi di tol Surabaya-Gempol, pihak Jasa Marga yang juga operator tol Jembatan Suramadu siap mengantisipasi arus mudik dan balik di tol ini. Khusus dijalur sepeda motor, pihaknya mengantispasi di dalam mengurangi antrean panjang di pintu masuk tol pintu tol Jembatan Suramadu, menyiapkan petugas jemput bola. ”Kami mengimbau kepada seluruh pemudik, nantinya menyiapkan uang pas pada saat akan masuk ke tol. Tujuannya, untuk mempercepat transaksi pembayaran sehingga tidak menimbulkan antrean pajang di pintu tol masuk,” imbaunya Menurut Agus, antisipasi di Jembatan Suramadu, bagi Jasa Marga merupakan hal yang pertama kali dilakukannya. Tentunya, ia berasumsi arus kendaraan pada lebaran kali ini jumlahnya hampir sama saat yang terjadi pada 5 Juli yang lalu. Jumlah pengguna jembatan Suramadu pada 5 Juli lalu sebanyak 60.600 kendaraan roda dua dan roda empatLebih lanjut Agus menuturkan, mendekati lebaran ini, transaksi jalan tol diprediksi mengalami kenaikan dua kali lipat. Kenaikan diprediksi menjelang H-3 Lebaran dan H+3 Lebaran. “Di hari normal transaksi jalan tol Surabaya-Gempol mencapai Rp 400 juta. Sedangkan tol Suramadu mencapai Rp 300 juta per hari. Untuk kenaikannya bakal naik dua kali lipat per hari," katanyaMeskipun mengalami kenaikan dua kali lipat. Mendekati H-1 Lebaran transaksinya mengalami penurunan 30 persen. Pasalnya, pada waktu itu hampir semua kendaraan roda dua hingga lebih mengurangi volumenya di jalan tol. Sebagai antisipasi meningkatnya transaksi di jalan tol pihaknya juga menyiapkan uang pecahan (kembalian) bagi pengendara yang melewati jalan tol Surabaya-Gempol dan tol Suramadu. "Di hari normal uang kembalian yang disiapkan Rp 50 juta per bulan. Namun, khusus lebaran Jasa Marga menyiapkan Rp 100 juta," tambahnya.Disinggung mengenai masih gelapnya lampu di sisi jembatan tol Suramadu. Agus menjelaskan, kondisi itu bersifat sementara karena sambil menunggu sambungan dari pihak PLN. "Jika nanti ditemukan ada kendaraan roda dua melintas tanpa lampu penerangan kami tidak segan-segan melarang melintasi tol Suramadu," imbuhnya.

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait