Dua venues (tempat pertandingan) yang akan dipergunakan Pekan Olahraga Provinsi (Porprop) II 2009 yang berlangsung 5-10 Oktober mendatang di Malang, akan selesai dan segera dapat dipergunakan. Dua venues cabor tersebut, yakni kolam renang Gajayana dan panjat tebing. Hal ini disampaikan Djatmadji, Ketua Umum KONI Kota Malang yang juga Wakil Ketua Umum PB Porprop saat rapat koordinasi PB Porprop di KONI Jatim, Rabu (2/9). Dikatakannya, kolam renang berstandar internasional di kawasan Gajayana tersebut diperkirakan selesai pada 15 Sepember mendatang, sedangkan panjat tebing untuk lomba nomor lead sudah ada, namun peralatannya seperti papan boulder dan papan kecepatan akan disewakan.Masalah kolam bukan hanya satu-satunya kendala yang dihadapai Kota Malang. Sebab, mereka juga punya masalah untuk menyiapkan papan panjat tebing. Sebab, mereka masih harus menyiapkan lima papan untuk kelas border serta satu papan lagi untuk laga nomor lead. “Tapi, kami akan menyewa ke Surabaya untuk kekurangannya,†ujarnya.Jika kolam tersebut tak juga selesai sesuai jadwal yang ditetapkan, maka venues renang mau tak mau akan dipindahkan.“Kami siapkan tempat cadangan di Singosari. Itu hanya tempat cadangan untuk jaga-jaga kalau kolam tersebut tidak selesai,†tegas Djatmadji. Tujuan dari rapat pleno hari ini, yaitu menyikronkan dan memadatkan pertemuan antara PB Porprop dengan KONI Malang, karena panitianya terdiri dari KONI provinsi yang berada di Surabaya dan KONI Malang yang selama ini memang kurang dalam pertemuan. Sementara Ketua Harian PRSI Herlambang Wijaya menambahkan, setelah tanggal 15 September, akan diadakan ujicoba untuk berlatih menggunakan kolam renang yang berada di sekitar Gor Gajayana tersebut .“Kolam renang ini merupakan salah satu kolam terbaik di Indonesia dan akan dipergunakan untuk pertama kalinya sat porprop nanti. Mengenai isu soal kebocoran kolam renang tersebut tidak benar, hal itu hanya ingin mengganggu konsentrasi persiapan porprop,†kata Herlambang. Seperti diketahui, sebanyak 20 cabor yang bakal dipertandingkan, di antaranya atletik, pencak silat, bulu tangkis, sepak bola, tenis meja, tenis lapangan, renang, bola basket, voli indoor, drum band, catur, sepak takraw, balap sepeda, gulat, panjat tebing, selam, panahan, karate, senam, bridge. Jumlah peserta yang akan mengikuti sebanyak 6.800 orang dari 38 kabupaten/kota se Jatim.
Tidak ada berita terkait