TIGA HARI KE DEPAN, CUACA JATIM MASIH BERAWAN

Keadaan cuaca di daerah Jatim selama tiga hari ke depan umumnya berawan. kondisi cuaca untuk daerah Jatim dipengaruhi oleh dinamika atmosfer dan variasi suhu muka laut disekitar wilayah Indonesia serta sirkulasi udara secara umum. Berdasarkan analisa medan angin dan pantauan data citra satelit terakhir, masih ada pembentukan awan di Jatim yang disebabkan karena proses konvektiv. Sementara angin akan bertiup dari arah Timur Laut-Tenggara dengan kecepatan 08-35 km/jam, dengan suhu udara berkisar antara 15-35 derajat Celcius.Kasie Data dan Informasi, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Klas I Juanda Surabaya, Syamsul Arifin ST dalam rilisnya, Selasa (18/8) mengatakan, hampir semua daerah Jatim cuacanya berawan. Antara lain, Banyuwangi, Jember, Lumajang, Malang, Blitar, Trenggalek Tulungagung dan Pacitan, Bojonegoro, Tuban, Lamongan, Gresik, Bawean, Bangkalan, Sampang, Pamekasan Kalianget dan Sumenep.Untuk aktifitas penerbangan, dia mengatakan cuaca hari ini cukup kondusif di hampir semua daerah di Indonesia, kecuali di wilayah Sumatera Utara. Angin akan bertiup dari Tenggara dengan kecepatan 05 - 25 km/jam, jarak pandang 03 - 10 km dan kelembaban 48% – 89%. Matahari terbit pukul 05.36 WIB dan matahari terbenam pukul 17.29 WIBSementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim, Perak Surabaya menyebutkan, di pesisir Bali dan Nusa Tenggara tinggi gelombang hari ini bisa mencapai 2 sampai 2,5 meter. Bahkan di Samudera Hindia gelombang bisa lebih tinggi. Bahkan, besok tinggi gelombang di pesisir Bali dan Nusa Tenggara bisa mencapai 2 sampai 3,5 meter. Pada tanggal 20 Agustus bahkan bisa mencapai 3 sampai 3,5 meter.Berdasarkan data dari BMKG Maritim Perak, kondisi yang tidak kondusif juga akan dialami di perairan Laut Jawa yang hari ini tinggi gelombangnya mencapai 2,5-3 meter. Besok bahkan bisa mencapai 4 meter.Dia mengatakan untuk aktivitas penyeberangan di Ujung-Kamal tidak terlalu terpengaruh dan masih cukup kondusif. Namun untuk penyeberangan Ketapang-Gilimanuk memang ada sedikit peningkatan. Tinggi gelombang maksimum di penyeberangan Ketapang-Gilimanuk rata-rata mencapai 1,3 meter. Berdasarkan rilisnya, diperkirakan Tinggi gelombang laut pada hari Rabu (19/8) di Laut Jawa mencapai 1-3,5 meter. Di perairan Bawean ketinggian gelombang mencapai 2,5-3 meter. Perairan Kepulauan Kangen tinggi gelombang 2-3 meter. Di Selat Bali gelombang laut terlihat setinggi 0,3-2,5 meter. Di Selat Madura gelombang laut mencapai ketinggian 0,3-2,0 meter. Sedangkan di Samudra Hindia ketinggian gelombang laut mencapai 1,5-3,5 meterSedangkan kondisi pasang surut air laut Rabu (19/8), diperkirakan air pasang maksimum akan mencapai 130 cm yang akan terjadi pada pukul 09.00 . Air surut minimum mencapai 140 cm terjadi pada jam 18.00. Pada Kamis (20/8) air pasang maksimum mencapai 140 cm pada pukul 10.00. Air surut minimum berada pada 140 cm yang akan terjadi pada pukul 17.00. Sedangkan pada Jumat (21/8) air pasang mencapai ketinggian 140 cm pada pukul 11.00 air surut mencapai 130 cm pada pukul 17.00.