Rabu, 24 April 2024

LIMA GUNUNG API DI JAWA TIMUR BERSTATUS AKTIF NORMAL

Diunggah pada : 16 Juli 2009 13:56:17 2187
thumb

Ada lima gunung api di Jawa Timur yang berstatus ‘Aktif Normal’. Gunung itu, yakni Gunung Lamongan di Lumajang, Gunung Kelud di Kediri, Gunung Arjuno di Pasuruan, serta Gunung Kawah Ijen dan Gunung Raung di Banyuwangi. Sementara gunung api yang berstatus ‘Waspada’ yakni Gunung Bromo di Probolinggo, sedangkan yang berstatus ‘Siaga’ atau level III adalah Gunung Semeru di Lumajang.Kepala Dinas Energi dan sumber daya Mneral (ESDM) Jawa Timur, Ir Masruri Dipl He melalui rilisnya, Kamis (16/7) mengatakan, sebelumnya status aktif normal hanya pada empat gunung, namun sejak tanggal 3 Juni lalu bertambah dengan adanya penurunan status Gunung Kelud dari Waspada menjadi aktif Normal.Secara seismic, dalam dua bulan terakhir kondisi Kelud sangat tenang. Tinggi anak gunung (kubah lava yang tumbuh) kini sekitar 250 meter dari permukaan kawah dan diameternya sekitar 456 meter. Rekaman seismograf di pos pemantauan menunjukkan terjadinya 1 kali gempa hembusan dalam sehari. Padahal saat pertama kali kemunculan anak gunung, gempa hembusan bisa mencapai ribuan kali. Sementara gempa vulkanik dangkal tercatat 2 kali, gempa guguran 7 kali, tektonik jauh 206 kali dan tektonik lokal 3 kali. Secara visual hanya terlihat asap putih tipis setinggi 50 cm, suhu air panas di hulu bladak 65,5 derajat Celsius dengan PH air terukur 6.8.Namun demikian, tetap disarankan pada masyarakat di sekitar Gunung Kelud untuk tidak memasuki wilayah dalam radius 250 m dari danau kawah. Ini karena Kelud masih berpotensi terjadi hembusan asap yang bertekanan dan bertemperatur tinggi, atau menghirup gas beracun serta bahaya letusan freatik.Sementara untuk kondisi seismic gunung berstatus aktif normal lain, seperti Gunung Lamongan, selama Juni 2009 tercatat hanya terjadi gempa tektonik jauh sebanyak 28 kali dan tektonik lokal 1 kali. Ini tidak jauh berbeda dengan kondisi Gunung Arjuno dan Welirang, Raung dan Ijen.Berbeda dengan status Gunung Api Bromo yang masih berstatus Waspada serta Semeru ang sudah lebih dari dua bulan berstatus Siaga.Secara seismik, di Gunung Bromo terekam gempa tremor dengan amplitude 0,5 hingga 1 m. selain itu juga terekam gempa tektonik jauh sebanyak 28 kali, tektonik lokal 2 kali, vulkanik A, 11 kali dan vulkanik B, 4 kali. Begitu pula tercium bau belerang dengan kepekatan sedang.Sedangkan di Semeru tercatat dalam satu bulan telah terjadi Gempa letusan 464 kali, vulkanik dalam 1 kali, vulkanik dangkal 1 kali, tektonik jauh 83 kali, tektonik local 2 kali, serta Gempa Tremor Harmonik 10 kali. Terkait dengan kondisi Semeru ini, pihak ESDM Jawa Timur menyarankan penduduk yang bermukim di sekitar aliran Sungai Besok Bang, Kembar, Kobokan, Lengkong dan Besok Sat untuk selalu waspada, terutama terhadap bahaya lahar panas maupun dingin yang sewaktu-waktu bisa terjadi.

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait