Jumat, 19 April 2024

KPU JATIM GELAR DEKLARASI DAMAI PILPRES

Diunggah pada : 10 Juni 2009 11:10:35 2
thumb

Mendahului KPU Pusat, KPU Jawa Timur menggelar Deklarasi Damai 3 pasangan calon presiden dan wakil presiden, Selasa (09/06) pukul 13.30 WIB di Hotel Equator, Surabaya. Dalam Deklarasi itu KPU Jatim mengundang 3 tim kampanye pasangan calon yakni tim Megawati Soekarno putri - Prabowo Subianto, Susilo Bambang Yudhoyono - Boediono, dan Jusuf Kalla - Wiranto . Tim kampanye yang hadir terdiri dari ketua, sekretaris dan 8 orang pengikutnya. Ketua KPU Jawa Timur Nikhmatul Hidayat selasa Sore mengatakan, ketetapan Deklarasi Damai di Jawa Timur memang mendahului KPU Pusat. Meski demikian, tidak ada keharusan bagi KPU daerah untuk menentukan Deklarasi Damai pada hari yang berbeda dengan KPU Pusat. “Alasannya, ini adalah kesepakatan tim kampanye. Awalnya memang tanggal 10 seperti kesepakatan KPU Pusat dengan tim kampanye,” ujarnya Lebih lanjut ia mengatakan, majunya waktu Deklarasi Damai untuk Jawa Timur ini karena adanya rencana Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono meresmikan Jembatan Suramadu pada Rabu (10/06).Namun Nikmat juga tidak menampik jika ada tim kampanye pasangan calon lain juga melakukan konsolidasi dengan semua komponen pendukung pelaksana kampanye di Jawa Timur. “Awalnya menyesuaikan schedule KPU Pusat, tapi ternyata ada aspirasi lain maka Deklarasi Damai dimajukan sehari,” ujarnya.Ditambahkannya, Deklarasi Damai esensinya dilakukan menjelang kampanye rapat umum. Itulah alasannya pelaksanaan deklarasi baru digelar 10 Juni sehari menjelang jadwal rapat umum.Ketua KPU Jatim, Nikmatul Hidayati berharap dan mengimbau, kampanye damai dilakukan sebagai upaya agar masyarakat Jawa Timur dapat mewujudkan suasana yang aman, damai, dan bahagia bagi segenap lapisan masyarakat. Oleh karenanya, Kampanye yang hanya akan berlangsung selama 21 hari atau tanggal 10 juni-4 juli 2009 itu diharapkan dapat dimanfaatkan oleh calon Presiden dan Wakil Presiden untuk memberikan informasi yang benar kepada masyarakat tentang visi dan misinya. Dengan begitu, masyarakat tidak salah dalam memilih pada 8 juli 2009.Nikmatul mengatakan, saat ini masa kampanye yang hanya 21 hari dinilainya tidak efektif. Karena dalam waktu yang relative singkat itu, masyarakat tidak tahu secara detil program dan tujuan masing-masing calon.

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait