Jumat, 19 April 2024

ADPEL AJUKAN ANGGARAN OPERASIONAL KAPAL PATROLI CATARAM

Diunggah pada : 31 Maret 2009 14:51:03 24
thumb

Administrator Pelabuhan (Adpel) Utama Tanjung Perak Surabaya pada tahun ini sudah mengajukan anggaran operasional Kapal Patroli Cataram 1207 kepada pemerintah pusat. Humas Adpel Utama Tanjung Perak Surabaya, Sri Sukesih, saat dikonfirmasi, Selasa (31/3) mengatakan, untuk saat ini, kapal yang berasal dari bantuan Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla) belum bisa dioperasikan secara optimal. Ini dikarenakan, belum adanya anggaran yang jelas untuk operasional. ”Kami sudah ajukan anggaran ke pemerintah pusat. Hingga saat ini kami masih menunggu anggaran operasional,” ujarnya. Menurut dia, sejak diterima kapal ini dari Bakorkamla, keberadaannya tidak sepenuhnya digunakan untuk operasional. Akan tetapi digunakan hanya di sekitar area terdekat guna menjaga agar mesin tetap terjaga dengan baik. ”Meskipun tidak beroperasi, kami masih tetap melakukan perawatan rutin dan selalu menjaga mesin agar selalu terawat dengan baik. Biarpun anggaran operasional memang belum ada, tapi kami masih tetap merawat kapal ini. Karena pada setiap pagi, mesin kapal kami panaskan dan berkelliling kecil supaya mesin masih awet,” ujarnya.Dia menjelaskan, jika anggaran tahun ini tidak ada pos untuk operasional Kapal Cataram, kemungkinan operasional kapal patroli ini dilaksanakan setahun sebelum anggaran diajukan. Kalau pengajuan anggarannya dilaksanakan pada 2009, maka pada 2010 anggaran operasional sudah bisa digunakan. Lebih lanjut Sukesih menjelaskan, kapal patroli ini akan diooperasikan Adpel Tanjung Perak guna meningkatkan pelayanan keamanan di perairan Tanjung Perak Surabaya. Diharapkan berbagai permasalahan keamanan dapat diatasi bersama dengan berbagai unsur keamanan dari instansi terkait. ”Meskipun Kapal Cataram tidak dioperasikan tahun ini, Adpel masih memiliki empat unit kapal patroli yang bertugas selama 24 jam nonstop mengamankan area perairan di Indonesia khusunya di Perak,” katanya.Dengan terjaminnya keamanan di wilayah perairan di wilayah perairan yuridiksi Indonesia, maka akan berdampak pada terselenggaranya keselamatan dan keamanan pelayaran. Pada gilirannya, dapat mempertahankan arus perpindahan barang dan penumpang sehingga berdampak pada peningkatan pertumbuhan ekonomi. Pelaksanaan pengamanan di perairan terkait juga kegiatan penegakan hukum terhadap pelanggaran tindak pelayaran yang dapat dilakukan oleh aparat KPLP. Tentunya, perlu adanya dukungan sarana berupa kapal patroli seperti kapal Catamaran 1207. Diharapkan, hadirnya kapal ini dapat menunjang keberhasilan dan pengungkapan kasus yang terjadi serta dapat menekan tingkat kecelakaan kapal.

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait