Jumat, 19 April 2024

PEMANJAT JATIM SIAP PERTAHANKAN JUARA DI KIA X-GAMES ASIA

Diunggah pada : 25 Maret 2009 13:51:27 12
thumb

Dua atlet panjat tebing asal Jawa Timur, Abudzar Yulianto dan Galar Pandu Asmoro siap mempertahankan juara pada kejuaraan Panjat Tebing KIA X-Games Asia 2009 yang akan digelar di KIC Jiangwan Stadium, Shanghai, China, 30 April-3 Mei.Penampilan duet pemanjat putra andalan Jatim yang spesialis turun di kategori Speed (kecepatan) tersebut bukan yang pertama kalinya tampil dikejuaraan internasional. Bahkan prestasi yang diraih kedua atlet di PON XVII 2008 Kaltim lalu, berhasil menyumbangkan medali emas untuk kontingen Jatim. Segebok pengalaman serta prestasi yang ditorehkan di ajang internasional seperti di kejuaraan panjat tebing Asia Championship 2005 di Teheran, Iran 19-22 September lalu, Galar Pandu Asmoro dan Abudzar Yulianto merebut medali emas dan perak. Apalagi sebagai penyandang juara I yang direbut Abudzar Yulianto dan juara III yang disandang Galar Pandu Asmoro di KIA X-Games Asia, Mei 2008, di Shanghai, China. Hal itu akan menambah motivasi kedua pemanjat semakin optimistis untuk mempertahankan gelar juara di kejuaraan tahun ini. “Dengan bekal juara yang saya raih di KIA X-Games Asia 2008 tersebut, saya bertekad akan berusaha tampil semaksimal mungkin untuk merebut juara serta memberikan prestasi yang terbaik untuk Jatim,” Kata Abudzar Yulianto saat ditemui di Surabaya, Rabu (25/3).Abudzar menjelaskan, dari analisis persaingan serta competitor para pemanjat yang tampil di kategori kecepatan putra, diprediksikan muncul dari atlet Kazakstan, Ukrania, Hongkong, dan tuan rumah China. Pasalnya keempat negara tersebut mempunyai jawara-jawara pemanjat kelas dunia untuk nomor lomba kecepatan. Perlu diketahui pada kejuaraan X Games di Malaysia, Mei 2006 lalu, juara dunia asal Ukrania, yakni Maxim berhasil merebut medali emas di Malaysia. Sedangkan juara II di raih Muhammad Zaki Ramli (Singapura), Juara III Erianto Rozak (Banten), Peringkat IV Hasbi (Kaltim), Peringkat V Galar Pandu Asmoro (Jatim), dan peringkat VI diduduki Abudzar Yulianto (Jatim).Abudzar menyebutkan, selain Kazakstan, Ukraina, Hongkong, dan Cina masih terdapat pesaing yang menjadi batu sandungan buat pemanjat Jatim, Diantaranya dari, Korea, Malaysia, Thailand. Yang menurutnya, Korea mempunyai Sang Wong Song, Malaysia diperkuat Hafzanizam Bakhori, dan Thailand bertumpu pada pemanjat Chirasak Nasuan. Kekuatan para spider ini bisa juga menjadi pesaing serius bagi dia jika mereka dalam kondisi baik. Karena para pemanjat yang tampil di kejuaraan tahun ini, menurut dia, merupakan atlet pilihan yang mempunyai pengalaman bertanding di even internasional. Galar Pandu Asmoro mengatakan, tampilnya pemanjat Jatim di kejuaraan internasional ini dimaksudkan untuk menambah pengalaman yang sekaligus ingin mempertanjam limit waktu yang diciptakan selama berlatih. “Bila penampilan di Cina berhasil meraih sukses, itu belum dapat dijadikan tolok ukur sebuah prestasi. karena prestasi utama yang saya bidik tahun ini, yakni merebut medali emas kejurnas 2009, dan PON XVII/2012 Riau,” ungkapnya.

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait