[i]WAGUB JATIM :[/i] MASYARAKAT HARUS TETAP MEMPERERAT SILATURAHMI

Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur, Drs H Saifullah Yusuf meminta kepada masyarakat untuk tetap mempererat silahturami. Karena dengan silahturahmi, akan menjadikan hidup lebih bermakna. Dalam sambutannya saat acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Surabaya, Rabu (18/3) malam mengatakan, dalam peringatan maulid diharapkan bisa mengambil hikmahnya dan menerapkan akhlak rasul dalam kehidupan sehari-hari. Karena rasul sudah memberi banyak contoh akhlak yang mulia, sSeperti halnya silahturami. Karena silahturami merupakan arah kebaikan menuju persaudaraan. Gus Ipul menjelaskan, silahturami yang dijalin oleh para santri dan alumni pondok pesantren At Tholhawiyah Sumurnangka sangat baik dan patut ditiru. Sehingga masyarakat bisa menerapkan dalam kehidupan untuk memperkokoh persaudaraan. Selain itu, peringatan ini merupakan wahana untuk terus menjalin persaudaraan seperti yang dilakukan Ikatan Santri Alumni Pondok Pesantren At Tholhawiyah Sumurnangka (Iksas). Sehingga mereka (para santri) bisa melakukan pertemuan dan menambah tali persaudaraan. Hikmah lain yang bisa diambil dari silahturami yakni mampu menambah wawasan. Karena dengan pertemuan mereka bisa mengutarakan pendapatnya. Ilmu bukan hanya diperoleh dari sekolah, akan tetapi juga bisa diperoleh melalui pergaulan antar sesama manusia. Karena itu, para santri diminta untuk terus melakukan ikhtiar dan persahabatan, baik antar pesantren maupun masyarakat luas, sehingga mampu memberi tauladan terhadap masyarakat sekitarnya. Ia menambahkan, antar pondok pesantren harus saling membantu. Pesantren yang maju diharapkan membantu bagi pesantren yang belum maju, sehingga rasa persaudaraan dan gotong royong akan tumbuh dengan sendirinya. Selain itu, pondok pesantren ke depan diharapkan agar lebih maju dan mampu melahirkan santri yang berkualitas, berguna bagi negara dan berakhlak mulia. Saat ini, pondok pesantren di Jatim banyak melahirkan tokoh-tokoh yang berperan dalam dunia politik, ekonomi, dan pemerintahan Dalam jangka panjang, pendidikan Indonesia diharapkan lebih baik dan maju, seperti halnya pendidikan mancanegara. Dengan pendidikan yang berkualitas dan pemimpin yang berakhlak dan berpotensi mampu mewujudkan suatu negara yang maju. Dalam kesempatan itu, Gus Ipul juga menjelaskan tentang pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin (maskin). Menurutnya, maskin harus mendapatkan pengobatan gratis, karena di Indonesia masih banyak masyarakat yang hidup digaris bawah kemiskinan. "Dalam melayani kesehatan untuk maskin, harus mengutamakan pelayanan pengobatan dulu, jangan ditanya administarsinya dulu, “ ungkapnya. Ia juga meminta kepada masyarakat untuk mempergunakan hak pilihnya dalam pemilihan umum (pemilu). Hal itu untuk menghindari tingginya angka golput dalam pemilu 2009 yakni pemilihan legislatif (pileg) DPR, DPD, DPRD Propinsi, dan DPRD kota/kabupaten. Karena pileg nanti akan menentukan masa depan bangsa serta harapan baru bagi masyarakat. Acara tersebut selain dihadiri oleh Wagub Jatim, juga hadir Wawali Kota Surabaya, Ketua DPW PKB Jatim, santri/alumni pondok pesantren At Tholhawiyah Sumurnangka, dan masyarakat sekitarnya.