Selasa, 23 April 2024

LIBUR USAI, STOK DARAH DI PMI KEMBALI STABIL

Diunggah pada : 7 Januari 2009 14:43:13 55
thumb

Stok darah di Unit Transfusi Darah Cabang (UTDC) PMI Kota Surabaya mulai Senin (5/1) hingga saat ini kembali normal atau stabil. Ini terjadi, karena libur panjang Natal dan Tahun Baru 2009 sudah selesai sehingga aktivitas donor darah kembali normal, sebab sebagian pendonor aktif sudah mulai mendonorkan darahnya. Humas UTDC PMI Kota Surabaya, Agung Trijutanto, di kantornya Surabaya, Rabu (7/1) mengatakan, sejak libur panjang berakhir, stok darah di PMI berangsur-angsur kembali bertambah sehingga stok kembali normal yang mencapai 300-400 kantung darah. ”Situasi saat ini stok darah yang kembali normal ini terus kembali normal. Mereka yang menjadi bagian pendonor darah tetap sudah melaksanakan aktivitas donor darah lagi,” ujarnya. Sebelumnya, sejak libur panjang pada 25 November hingga 4 Januari, stok darah di UTDC PMI Surabaya mengalami krisis. Stok yang menipis ini terjadi dikarenakan sebagian pendonor aktif tidak melaksanakan kegiatan donor darah. Diharapkan, dengan berakhirnya libur panjang, kegiatan donor darah kembali lancar. ”Libur panjang sudah selesai. Mudah-mudahan kami maksimal memberikan pelayanan kepada masyarakat terhadap permintaan kebutuhan darah,” tuturnya.Berdasarkan data PMI Surabaya, stok darah saat ini hingga pukul 13.00 untuk jenis whool blood sebanyak 310 kantung, trombosit 101 kantung, sel darah merah 51 kantung, dan komponen 760 kantung. Jika melihat stok saat ini, maka bisa diasumsikan stok darah PMI mulai stabil. Meskipun secara keseluruhan stok darah mencukupi untuk kebutuhan permintaan, namun masih ada beberapa kekhawatiran tersendiri terhadap kebutuhan sel darah merah. Karena saat ini, stok yang dimiliki PMI Surabaya masih dinilai sedikit. ”Kami masih mengalami kekrisisan stok untuk jenis sel darah merah. Normalnya, jika dikatakan stabil, harus memiliki stok 100 kantung sel darah merah,” paparnya.Lebih lanjut Agung menuturkan, setelah libur panjang usai, tentunya posko menjaring pendonor di mal ditiadakan. Dengan pembubaran posko PMI di mal, maka personel difokuskan di kantor UTDC. ”Kalau libur selesai, dengan sendirinya posko donor darah kami bubarkan pada Minggu kemarin,” katanya.Untuk permintaan darah di PMI ini, masih tidak ada perubahan. Artinya, tidak terjadi permintaan yang signifikan. Rata-rata, PMI Surabaya melayani permintaan sebanyak 250-300 kantung darah per hari. Sedangkan permintaan darah dikatakan signifikan, mencapai 350-400 kantung darah.Permintaan darah di PMI Surabaya cenderung dilakukan oleh sejumlah rumah sakit di wilayah Surabaya. Namaun tidak menutup kemungkinan, PMI Surabaya melayani permintaan rumah sakit yang berada di luar Surabaya bahkan di luar Pulau Jawa.

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait