Jumat, 19 April 2024

Tahun Politik, Kapolda Antisipasi Gejolak Antar Pendukung Capres

Diunggah pada : 17 September 2018 23:08:30 7

Jatim Newsroom - Jelang pesta demokrasi Pilres dan Pileg 2019, Polda Jatim kini mulai meningkatkan antisipasi pengamanan. Yang menjadi fokus perhatian Kapolda Jatim, Irjen Pol Luki Hermawan yakni adanya kerawanan terjadi gejolak antar pendukung calon presiden.

“Menjaga kondusivitas wilayah dan mencegah terjadinya gejolak antar pendukung tentunya ini menjadi fokus utama untuk menjaga situasi Kamtibmas di Jawa Timur,” jelas Irjen Luki, Senin (17/9).

Kapolda yang baru menjabat sepekan ini juga menuturkan sempat melihat di beberapa daerah di Jawa Timur termasuk Surabaya memang telah muncul beberapa gerakan. Untuk itu, pihaknya mengajak semua komponen masyarakat untuk menjaga kondusivitas seperti yang sudah terjadi pada Pilgub Jatim.“Kegiatannya mulai muncul, dari tagar 2019 ganti presiden sekarang tagar ganti Jokowi. Mari kita jaga situasi kondusif di Jawa Timur,” ujarnya.

Selain rawan terjadi gejolak antar pendukung, lanjut Irjen Luki, di tahun politik akan banyak ditemui kabar bohong atau hoax yang bertebaran di media sosial. Untuk itu, diharapkan agar masyarakat mengecek betul sumber informasi yang tersebar.Saat ini, polisi memang memiliki satuan tugas cyber troops untuk menangkal terjadinya hoax di masyarakat. Namun Jenderal polisi bintang dua itu juga menaruh harapan yang cukup tinggi pada insan media agar membantu mengedukasi masyarakat dengan berita-berita yang terpercaya.

“Media juga bisa menjadi suatu jembatan yang dapat meluruskan informasi yang keliru. Dan saya berharap media bisa memberitakan berita-berita yang betul-betul menyejukkan. Karena sekarang banyak informasi-informasi yang simpang siur, hoax terutama. Saya berharap media ini bisa meluruskan berita-berita yang saat ini banyak sekali perlu dicari kebenarannya,” harapnya. (afr/p)

Berita Terkait

Tidak ada berita terkait